Kementerian Agama Tetap Lakukan Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji 1442H
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan bahwa Kementerian Agama tetap melakukan persiapan penyelenggaraan ibadah haji 1442H
TRIBUNJAMBI.COM - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan bahwa Kementerian Agama tetap melakukan persiapan penyelenggaraan ibadah haji 1442H/2021M.
Meskipun Arab Saudi belum memberikan kepastian apakah membuka ibadah haji tahun ini atau tidak di tengah pandemi Covid-19.
Berdasarkan kalender hijriyah dan asumsi normal, lanjut Menag, pemberangkatan jemaah haji tahun 1442H/2021M (kloter pertama) diperkirakan akan dilaksanakan pada tanggal 4 Dzulqa’dah atau 15 Juni 2021.
“Waktu yang tersisa untuk persiapan penyelenggaraan ibadah haji tahun 1442H/2021M hanya berkisar 5 (lima) bulan. Mengingat ruang lingkup pelayanan penyelenggaraan ibadah haji yang begitu luas, maka waktu yang tersisa sangat terbatas, sehingga berbagai persiapan harus segera dilakukan,” ujar Menag, Selasa (19/1/2020).
Mengingat sampai dengan saat ini wabah Covid-19 belum berakhir, Kemenag telah membentuk Tim Manajemen Krisis Haji dalam rangka mempersiapkan rencana mitigasi penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1442H/2021M.
“Tim ini telah saya launching tadi pagi, dan langsung bekerja hari ini juga,” ujar Yaqut.
Sementara ini, lanjut Menag, pemerintah tengah menyiapkan tiga opsi penyelenggaraan ibadah haji, yakni kuota penuh, kuota terbatas, dan tidak memberangkatkan jemaah haji.
(*berita ini telah dilakukan perbaikan dan koreksi pada judul oleh redaksi)
Artikel ini telah tayang di pos-kupang.com dengan judul Arab Saudi Tak Mau Kompromi, Tetap Bersikeras Tolak Jemaah Haji dari Indonesia, Lho, Apa Alasannya?