Mengungkap Rudy Badil Cikap Bakal Warkop DKI, Mahasiswa Universitas Indonesia Ngocol Habis

Siapa sebenarnya Rudy Badyl di Warkop DKI? Mengapa disebut-sebut sebagai pendiri. Perjalanan panjang Warkop DKI sebelum menjadi sukses dimulai sejak

Editor: Duanto AS
(bimosuper.blogspot)
Personel Awal Warkop DKI - Nanu Mulyono (Nanu), Rudy Badil (Rudi), Wahjoe Sardono (Dono), Kasino Hadiwibowo (Kasino) dan Indrodjojo Kusumonegoro (Indro). 

Setelah beberapa menit, barulah Dono mulai ikut berpartisipasi dan mulai kerasan, hingga akhirnya terus menggila hingga akhir durasi lawakan.

Indro merupakan anggota termuda, saat anggota Warkop yang lain sudah menduduki bangku kuliah, Indro masih pelajar SMA.

Warkop pertama kali muncul di pesta perpisahan (sekarang prom nite) SMA IX Jakarta yang diadakan di Hotel Indonesia.

Semua personel gemetar, alias demam panggung, dan hasilnya hanya bisa dibilang lumayan saja, tidak terlalu sukses. 

Baca juga: Bocoran One Piece 1001 - Kaido atau Luffy yang Tumbang? Zoro yang Kalahkan Kaido? Big Mom Ngamuk

Honor awal

Namun peristiwa pada ahun 1976 itulah pertama kali Warkop menerima honor yang berupa uang transport sebesar Rp 20.000. Uang itu dirasakan para personel Warkop besar sekali. Namun, akhirnya habis untuk mentraktir makan teman-teman mereka.

Komat-kamit panas-dingin

Berikutnya, mereka manggung di Tropicana. Sebelum naik panggung, kembali seluruh personel komat-kamit dan panas dingin, tetapi ternyata hasilnya kembali lumayan.

Baru pada acara Terminal Musikal (asuhan Mus Mualim), grup Warkop Prambors baru benar-benar lahir sebagai bintang baru dalam dunia lawak Indonesia.

Acara Terminal Musikal sendiri tak hanya melahirkan Warkop tetapi juga membantu memperkenalkan grup PSP, yang bertetangga dengan Warkop.

Sejak itulah honor mereka mulai meroket, sekitar Rp 1.000.000 per pertunjukan atau dibagi empat orang, setiap personel mendapat Rp 250.000.

Mereka juga jadi dikenal lewat nama Dono-Kasino-Indro atau DKI (yang merupakan plesetan dari singkatan Daerah Khusus Ibukota).

Baca juga: Bocoran The Penthouse Season 2, Him Suryeon Akan Muncul

Pengambilan nama DKI karena nama mereka sebelumnya Warkop Prambors memiliki konsekuensi tersendiri.

Selama mereka memakai nama Warkop Prambors, maka mereka harus mengirim royalti kepada Radio Prambors sebagai pemilik nama Prambors.

Maka itu kemudian mereka mengganti nama menjadi Warkop DKI, untuk menghentikan praktik upeti itu.

Itu sekelumit sejarah dari Warkop DKI, Dono, Kasino dan Indro, grup komedian legendaris.

Bila kangen lawakan original Warkop DKI, itu masih bisa disaksikan di Youtube. 

( Tribunjambi.com/sud )
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved