Sejumlah Gereja di Kota Jambi Laksanakan Ibadah Secara Daring, Ini Pesan Kapolresta Jambi
Katanya, para tokoh-tokoh gereja di Kota Jambi telah menginstruksikan para jemaatnya agar melaksanakan kegiatan-kegiatan gerejawi, dan ibadah secara d
Penulis: Aryo Tondang | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Kapolresta Jambi, Kombes Pol Dover Christian apresiasi sejumlah gereja di Kota Jambi, yang melaksanakan ibadah secara daring atau live streaming.
Katanya, para tokoh-tokoh gereja di Kota Jambi telah menginstruksikan para jemaatnya agar melaksanakan kegiatan-kegiatan gerejawi, dan ibadah secara daring, guna membantu Pemerintah memutus mata rantai Covid-19.
"Saya dan bapak Kapolda sudah bertemu tokoh gereja, dan ternyata mereka sudah merubah kegiatan ibadah secara online, jadi bukan tunda tayang, tetapi live steraming," kata Dover, Senin (21/12/2020) pagi.
Baca juga: Harga Jual Cabai Merah dan Rawit di Pasar Sengeti Cukup Pedas, Kisaran Rp 70 Ribu Per Kilo
"Saya sangat apresiasi gereja yang telah membantu pemerintah penanganan Covid-19, semoga ini bisa dilakukan oleh semua pihak," tambahnya.
Sejauh ini, kata Dover, sebanyak 8 gereja telah melaksanakan ibadah secara daring, hal tersebut dilaksanakan, sesuai dengan instruksi pemerintah, untuk menghindari kerumunan di masa pandemi saat ini.
Dover menjelaskan, tindakan dari para tokoh agama Kristen dan Khatolik di Kota Jambi ini, sangat baik untuk dilakukan berbagai pihak.
Baca juga: Ramalan Zodiak Selasa 22 Desember 2020, Meledak Keberuntungan 9 Hari Jelang Ganti Tahun
Katanya, pihaknya akan membagikan dan menyebarluaskan pelaksanaan ibadah daring tersebut secara baik, dengan mengunggah di media sosial, serta imbauan langsung dari jajarannya.
"Nanti kita bagikan dan muat di semua media, karena ini benar-benar membantu kita yang saat ini sama-sama berperang melawan covid-19," sebut Dover.
Menurutnya, pelaksanaan ibadah secara daring tidak akan mengurangi nilai ibadah itu sendiri.
Baca juga: Nasib Gisella Anastasia di Masa Depan Diungkap Denny Darko, Ada Sosok Buat Pengakuan Video Gisel
"Jadi bukan ditiadakan ibadahnya hanya pelaksanaannya yang berbeda, dan saya rasa itu tetap sama nilai ibadahnya, terlebih dimasa saat ini, itu memiliki nilai tersendiri," tambahnya.
Namun demikian, pihaknya akan terus memantau dan mengimbau seluruh masyarakat Jambi untuk tetap taati protokol kesehatan, dengan memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
Terlebih menjelang hari Natal dan Tahun Baru, pihaknya akan benar-benar memantau dan mengantisipasi terjadinya kerumunan.