Berita Nasional
Karni Ilyas Bakal Diperiksa Kejati NTT Bersama Gories Mere, Kuasa Hukum Ahli Waris Beri Klarifikasi
Presenter acara ILC TV One itu disebut-sebut dipanggil Kejaksaan Tinggi NTT untuk diperiksa terkait kasus tersebut, bersama Gories Mere.
TRIBUNJAMBI.COM - Nama Presiden ILC, Karni Ilyas belakangan ini santer diberitakan terkait masalah hukum dugaan perjanjian jual beli tanah di Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Presenter acara ILC TV One itu disebut-sebut dipanggil Kejaksaan Tinggi NTT untuk diperiksa terkait kasus tersebut, bersama Gories Mere.
Namun, belakangan, Kuasa hukum ahli waris Abdullah Tengku Daeng Malewa, Muhammad Achyar, membantah pemeriksaan Gories Mere (GM) dan Karni Ilyas (KI) oleh penyidik Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Muhammad Achyar menegaskan bahwa informasi soal Gories Mere dan Karni Ilyas yang dijadwalkan diperiksa pada hari Rabu (2/12/2020) oleh penyidik Kejati NTT sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi aset negara di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, dengan total kerugian negara mencapai Rp 3 triliun adalah tidak benar.

Baca juga: Klarifikasi Jual Beli Tanah Seret Karni Ilyas, Aset Negara di Labuhan Bajo Kerugian Negara Rp 3 T
Baca juga: Malang Nasib Karni Ilyas, Lagi Terkenal Jadi Presiden ILC Kini Terseret Kasus Korupsi Rp 3 Triliun
Baca juga: Kronologi Presiden ILC TV One Karni Ilyas Terseret Kasus Korupsi Aset Rp3 Triliun
Achyar, melalui siaran pers, Jakarta, Jumat (4/12/2020), mengatakan pada tahun 2017 Gories Mere dan Karni Ilyas pernah melakukan perjanjian jual beli tanah dengan ahli waris Abdullah Tengku Daeng Malewa.
Namun, perjanjian jual beli itu kemudian dibatalkan karena sampai 2018 sertifikat hak milik tanah tidak kunjung diterbitkan.
"Belum tahu Pak Gories dan Pak Karni dipanggil untuk diperiksa sebagai saksi dalam hubungan apa dengan masalah tanah Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat itu," katanya seperti dilansir Antara.
Achyar melanjutkan, "Kemungkinan berhubungan dengan pembelian bidang tanah lebih kurang 4.000 meter dari para ahli waris Daeng Malewa pada tahun 2017. Pembeli beriktikad baik."
Ditegaskannya bahwa Gories Mere dan Karni Ilyas tidak memiliki tanah di Labuan Bajo seperti yang diberitakan. Hal itu karena perjanjian jual beli itu sudah dibatalkan.
"Jadi, tidak ada tanah Pak GM dan Pak KI di lokasi tersebut," kataya menandaskan.
Menurut dia, yang ada itu tanah para ahli waris Daeng Malewa total luas kurang lebih 5 hektare yang telah dijual kepada David dan baru dibayar down payment.
"Belum lunas. Akan dibayar lunas jika telah terbit sertifikat hak milik. Jadi, belum ada peralihan hak. Pak David itu pembeli beriktikad baik," tuturnya.

Baca juga: Jadi DPO Beberapa Bulan, Amir Langsung Diciduk Polisi saat Diketahui Pulang ke Rumahnya
Baca juga: Perbedaan Sikap Nathalie Holscher Saat Menidurkan Ferdi dengan Anak Sule yang Lainnya
Baca juga: Dilayani oleh Pegawai yang Good Looking, Mo Tahu Aja Sipin Jambi Tawarkan Tahu Goreng Kekinian
Hal itu diamini oleh Gabriel Mahal selaku kuasa hukum Adam Djudje. Gabriel memastikan Gories dan Karni sama sekali tidak ada kaitannya dengan klaim tanah Adam Djudje yang juga diklaim sebagai tanah pemda itu.
"Sama sekali tidak ada hubungannya dengan H. Adam Djudje yang mengklaim punya hak milik di tanah Toro Lema Batu Kalo itu. H. Adam Djudje tidak pernah menjual tanah di Toro Lema Batu Kalo itu kepada Pak Gories dan Pak Karni," kata Gabriel Mahal.
Kronologi Presiden ILC TV One Karni Ilyas Terseret
Presiden ILC TV One Karni Ilyas
Karni Ilyas
Gories Mere
ahli waris
kuasa hukum
penyidik Kejati NTT
Kejati NTT
Nusa Tenggara Timur
Labuan Bajo
Manggarai Barat
berita Jambi terkini
berita terkini jambi
Tribunjambi.com
Setubuhi Bocah SD, Pria 45 Tahun Ditangkap Polisi, Korban Diancam Dibunuh |
![]() |
---|
Pencuri Coklat di Alfamart Ternyata Punya Konter HP di Tanggerang, Netizen: Suaminya Auto Malu |
![]() |
---|
Kisah Anies Baswedan Hidup Susah Pernah Terima Bansos dan Banyak yang Merendahkan |
![]() |
---|
Mayjen Achmad Marzuki Diberhentikan dari TNI, Dilantik Sebagai Pj Gubernur Aceh |
![]() |
---|
Pengganti Megawati Soekarnoputri Jadi Ketua Umum PDI-P Diprediksi Sosok Tokoh Ini |
![]() |
---|