Kasus Corona di Jambi
Pasien Terkonfirmasi Positif Covid-19 di Provinsi Jambi Hari Ini, Berjumlah 1.774 Orang
Pasien Covid-19 di Provinsi Jambi hingga hari ini Kamis (26/11/2020) tercatat sebanyak 1.774 orang. Satgas Covid-19 Provinsi Jambi mengumumkan
Penulis: Zulkipli | Editor: Nani Rachmaini
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Jambi siapkan anggaran sebesar Rp 20 miliar untuk vaksin. Hal ini guna antisipasi dalam penanganan Covid-19 di Jambi.
Sebab sampai kini, kasus Covid-19 di Jambi masih terus bergulir. Meski jumlah pasien sembuh juga semakin meningkat. (Tribunjambi.com/Widyoko)
--
Anggaran Rp 20 Miliar, Ajukan 2,2 Juta Vaksin Covid-19 Untuk Jambi
Pemerintah Provinsi Jambi mengalokasikan anggaran Rp20 miliar untuk vaksin Covid-19 di APBD murni tahun 2021 mendatang. Ini merupakan salah satu upaya penanganan Covid-19 di Provinsi Jambi.
Sebab hingga saat ini, kasus Covid-19 di Provinsi Jambi masih terus bertambah. Meski jumlah pasien sembuh juga terus mengalami peningkatan.
Sekertaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi, Sudirman mengatakan anggaran Rp20 Miliar tersebut dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) murni tahun 2021.
Baca juga: Download Lagu Bagai Ranting yang Kering Cover Kalia Siska feat Ska 86 Viral di TikTok
Baca juga: Promo PSBB McD Bawa Pulang PaMer 5 Seharga Rp 70.909, Promo KFC Hari Terakhir
Baca juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu Cinta Luar Biasa - Andmesh, Lengkap Dengan Link Download MP3
Ini merupakan bagian dari instruksi pemerintah pusat yang harus dianggarkan.
"Ini kita tempatkan di belanja tak terduga (BTT), karena ini menjadi bagian yang harus kita sisihkan," kata Sudirman, Selasa (17/11/2020).
Lanjutnya, di tahun 2021 mendatang, Sudirman menyebut bahwa pemerintah pusat sudah merancang akan menyediakan 100 juta vaksin.
Namun, saat ini Sudirman belum bisa menyebutkan secara pasti berapa yang akan dikhususkan untuk Provinsi Jambi.
"Kita juga belum tau berapa yang akan diusulkan, karena kita juga belum tahu berapa harganya," tambahnya.
Anggaran Rp20 miliar ini hanya dikhususkan untuk vaksin, untuk biaya penanganan Covid lainnya, di tahun mendatang diserahkan kepada setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Salah satunya yakni Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, RSUD, selanjutnya OPD yang melakukan kegiatan dan pemulihan ekonomi.
"Dia langsung masuk ke program ke setiap dinas, karena ini sudah di rencanakan tak lagi darurat," sebutnya.