Berita Nasional

SOSOK Ini Bongkar Alasan Dibalik Pencopotan 2 Kapolda, Bukan Terkait Habib Rizieq, Melainkan Pilpres

Buntut pelanggaran Protokol Kesehatan saat kepulangan Habib Rizieq dan acara hajatan dari Imam Besar FPI tersebut, dua kapolda dicopot dari jabatannya

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Monumen Nasional (Monas) dan tidak diperbolehkan di Kawasan Jalan Jenderal Sudirman-Thamrin.
Mantan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (kedua kiri) bersama Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma'ruf Amin (tengah) Ketua FPI Habib Rizieq Syihab (kedua kanan), Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI Bachtiar Nasir (kanan), dan Ulama Abdullah Gymnastiar (kiri) berjabat tangan usai memberikan konferensi pers jelang aksi bela Islam jilid III di Gedung MUI, Jakarta, Senin (28/11/2016). Dalam keterangan pers tersebut Aksi Bela Islam jilid III yang akan digelar pada tanggal 2 Desember (212) hanya akan difokuskan di kawasan TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Rudy sempat bertugas di Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Pada tahun 2005, Rudy ditunjuk menjadi Kapolres Poso, Sulawesi Tengah.

Baca juga: Diimbau Waspada, BMKG Prediksi Hujan Lebat di Beberapa Wilayah Jambi Hingga Seminggu Kedepan

Baca juga: Toyota Rush ASN Sarolangun Terbakar di Depan Rumah, Api Diduga Menyala dari Bantal Bawah Mobil

Baca juga: BOCOR! Adegan Ranjang yang Akan Tayang di Sinetron Ikatan Cinta Malam Ini, Andin & Al Punya Anak?

Dia juga sempat menjadi Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya pada 2007.

Rudy kemudian menjadi Kepala Densus 88 Anti-Teror Polda Metro Jaya pada 2007.

Selanjutnya Rudy diangkat menjadi Kapolres Metro Jakarta Utara pada 2009.

Rudy menjadi perwira menengah Densus 88 Anti-Teror Polri pada 2010.

Mantan Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Rudy Sufahriadi, di Rumah Sakit MH Thamrin, Kabupaten Purwakarta, Selasa (3/9/2019).
Mantan Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Rudy Sufahriadi, di Rumah Sakit MH Thamrin, Kabupaten Purwakarta, Selasa (3/9/2019). ((Tribun Jabar/Ery Chandra) (Tribun Jabar/Ery Chandra))

Lalu, Rudy menjadi Direktur Pembinaan Kemampuan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) pada 2010 sampai dengan tahun 2016.

Pada 2016 sampai 2018, Rudy menduduki jabatan sebagai Kapolda Sulawesi Tengah.

Setelah itu, ia diangkat menjadi Kepala Korps Brimob Polri pada 2018 pada era Tito Karnavian sebagai Kapolri.

Tahun 2019, Rudy diangkat menjadi Asisten Operasi Kapolri.

Setelah itu, Rudy resmi menjabat menjadi Kapolda Jawa Barat pada 26 April 2019.

“Tentu dapat disimpulkan bahwa Nana dan Rudy mempunyai kedekatan dengan Mendagri Tito Karnavian,” ujar Maizal.

"Saat ini ada upaya pembersihan kelompok Tito Karnavian. Apalagi dengan jabatan baru Nana sebagai Korsahli Polri dan jabatan baru Rudy sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri yang sangat tidak prestisius,” tambahnya.

Seperti diketahui, Polri melakukan mutasi terhadap dua Kapolda imbas dari kerumunan massa di acara yang dihadiri Pimpinan FPI Habib Rizieq Shihab di Petamburan, Jakarta Pusat dan Megamendung, Bogor Jawa Barat beberapa waktu lalu.

Kapolri Jenderal Idham Azis mencopot Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana dan Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi.

Baca juga: Anggota FPI Naik Motor Bubarkan Massa Deklarasi Anti Makar di Karawang, Ada yang Kejar-kejar Peserta

Baca juga: Perwal No 8, Damkar Kota Jambi Bakal Apel Siaga, Ketika Tinggi Air Sungai Batanghari Capai 13 Meter

Baca juga: LINK Nonton Sinetron Ikatan Cinta Eps 23 November 2020, Andin Sudah Tahu Rahasia yang Al Simpan

Sumber: Warta Kota
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved