Khazanah Islami
Tata Cara Mandi Junub Seperti Diajarkan Ustaz Abdul Somad Sesuai Sunah Nabi Muhammad SAW, & Niatnya
Mandi wajib atau mandi junub adalah membersihkan tubuh dari hadas besar. Mandi junub adalah ibadah wajib bagi seorang muslim.
TRIBUNJAMBI.COM - Mandi wajib atau mandi junub adalah membersihkan tubuh dari hadas besar.
Mandi junub adalah ibadah wajib bagi seorang muslim.
Mandi junub menjadi hal yang wajib dilakukan jika terjadi beberapa hal seperti keluar air mani (mimpi basah bagi pria), berhubungan suami istri, bertemunya dua kemaluan meski tidak keluar air mani, dan berhentinya darah haid dan nifas.
Ustaz Abdul Somad menjelaskan tata cara mandi junub, termasuk berwudhu sesuai sunah Rasulullah SAW.
Baca juga: Tata Cara Sholat Sunat Rawatib, Bacaan Niat Sholat Qobliyah & Badiyah, Hadits Nabi & Keutamaannya
Baca juga: Bacaan Niat Sholat Sunah Qobliyah Subuh, Lengkap Tata Cara & Penjelasan Sholat Badiah Serta Rawatib
Baca juga: Niat Puasa Senin Kamis - Amalan Sunah yang Dilakukan Nabi Muhammad SAW, Datangkan Keberkahan
Tata cara mandi wajib:
1. Pertama basuh kemaluan
2. Berwudhu seperti hendak sholat.
Saat mengambil air untuk wudhu, tangan jangan dimasukkan ke dalam bak. "Ambil air, setelah itu jangan masukkan tangan ke dalam bak air, karena mungkin ada kotoran yang tersisa," ujar UAS. Basuh tangan hingga bersih. Setelah itu melakukan wudhu seperti hendak sholat, mulai dari kumur-kumur.

3. Siram kaki perlahan-lahan dari bawah sebelah kanan.
4. Kaki kanan terlebih dahulu, baru kaki kiri.
5. Kemudian lutut kanan serta lutut kiri.
6. Bilas kepala dengan mengguyurkan air sebanyak 3 kali.
7. Bilas seluruh tubuh dengan mengguyurkan air.
Dimulai dari sisi yang kanan, lalu lanjutkan dengan sisi tubuh kiri. Pastikan seluruh lipatan kulit dan bagian tersembunyi ikut dibersihkan.
Niat Mandi Junub
Sebelum mandi junub alangkah baiknya untuk melafalkan niat terlebih dahulu.
Niat Mandi Junub secara Umum
Bahasa Arab
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Latinnya :
“Nawaitul Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhan Lillahi Ta’aala.”
Artinya :
“Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadast besar fardhu karena Allah ta’aala.”
Niat Mandi Junub Setelah Haid
Bagi wanita yang selesai menstruasi atau datang bulan atau haid, wajib untuk melakukan mandi junub.
Berikut bacaan niatnya dalam bahasa Arab :
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ حَدَثِ الْحَيْضِ ِللهِ تَعَالَى
Latinnya :
“Nawaitul Ghusla Lifraf il Hadatsil Haidil Lillahi Ta’ala.”
Artinya:
“Aku niat mandi wajib untuk mensucikan hadast besar dari haid karena Allah Ta’ala.”
Niat Mandi Junub Setelah Nifas
Nifas adalah keluarnya darah dari rahim seorang wanita karena melahirkan atau setelah melahirkan.
Selama masa nifas, seorang wanita dilarang melaksanakan salat, puasa, dan berhubungan dengan suaminya.
Berikut niatnya dalam Bahasa Arab:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ حَدَثِ النِّفَاسِ ِللهِ تَعَالَى
Latinnya:
“Nawaitul Ghusla Liraf il Hadatsil Nifasi Lillahi Ta’ala.”
Artinya:
“Aku niat mandi wajib untuk mensucikan hadast besar dari nifas karena Allah ta’ala.”
Baca juga: Bacaan Solawat Nabi dan Amalan Saat Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Lengkap Dengan Terjemahan
Baca juga: Sholat Sunat Tahajud Dianjurkan Setelah Bangun Tidur, Ini Bacaan Niat, Doa Sesudah Tahajud & Caranya
Baca juga: Bacaan Doa Qunut, Lengkap Dengan Panduan Tata Cara Mengerjakan Salat Subuh
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Tata Cara Mandi Wajib, Simak Penjelasan Ustadz Somad Termasuk Mandi Junub Setelah Haid dan Nifas