Wakil Fachrori Umar Tidak Ingin Kualitas Pendidikan Jambi Merosot Gara-gara Sulit Signal
Sistem pendidikan yang dijalankan melalui jaringan online atau daring ini dicurigai akan menurunkan kualitas pendidikan di Jambi karena signal sulit
Penulis: Hendri Dunan | Editor: Nani Rachmaini
Wakil Fachrori Umar Tidak Ingin Kualitas Pendidikan Jambi Merosot Gara-gara Sulit Signal
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Sistem pendidikan yang dijalankan melalui jaringan online atau daring ini dicurigai akan menurunkan kualitas pendidikan di Jambi karena sulitnya signal.
Selama menjalani kampanye dari satu daerah ke daerah lain, Syafril Nursal, calon wakil gubernur Jambi pendamping Fachrori Umar ini banyak mendapatkan informasi seputar pendidikan.
"Di beberapa tempat, bahkan saat saya kampanye, masih banyak daerah yang sulit signal. Sehingga sulit untuk komunikasi," terang Syafril Nursal, Selasa (13/10/2020).
Tidak hanya itu, selama kampanye ke daerah daerah yang sudah dijangkau, dirinya kerap mendapat keluhan terkait belajar daring.
"Sewaktu kunjungan ke daerah, banyak orang tua yang mengeluhkan soal jaringan yang sulit. Sementara anak-anak sekarang sistem belajarnya harus daring."
"Ini jelas mengkhawatirkan bisa menurunkan kualitas pendidikan anak-anak kita," tegas Syafril Nursal.
Dari pengalaman itu, maka dirinya pun langsung mengundang beberapa orang yang ahli di bidang tersebut.
Bahkan mereka membahas tentang itu sampai pukul 02.00 wib dini hari.
"Bagaimana mau daring kalau sudah signal. Khawatir ini kalau tidak ditangani baik. Nanti akan lost generasi. Kualitas anak-anak kita akan rendah," ucapnya.
Dari pembahasan dengan para ahli tersebut ternyata kesulitan signal tersebut masih bisa diatasi. Sehingga kedepan siswa tidak lagi kesulitan signal untuk belajar.
"Khawatir nanti akan terjadi penurunan mutu pendidikan. Maka dibutuhkan terobosan, Sehingga nanti siswa tidak akan kesulitan mencari signal untuk belajar," kata Syafril Nursal.
Wakil Fachrori ini sendiri menegaskan jika kelak mereka yang terpilih, salah satu fokus pembangunan mereka adalah di bidang pendidikan.
"Kita akan perhatikan Infrastruktur pendidikan, tenaga pendidikan dan kesejahteraan yang mengelola pendidikan," imbuhnya.
Ziarahi Makam Raden H Marjoyo Pamuk