Sandiaga Uno Ikut "Menderita" Akun Media Sosialnya Diserbu, Penah Curhat Soal RUU Cipta Kerja

Sandiaga Uno ikut kena dampak dari pengesahan UU Cipta Kerja yang disahkan DPR RI Senin lalu.

Editor: Teguh Suprayitno
(KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO)
Sandiaga Uno saat ditemui di media center pasangan Prabowo-Sandiaga, Jalan Sriwijaya, Jakarta Selatan, Rabu (29/5/2019). 

Kedua masalah lingkungan hidup. Ada kekhawatiran bahwa perizinan-perizinan dipermudah sehingga dampak lingkungan hidup tidak diperhatikan.

Ketiga masalah peran otonomi daerah. Terlihat kesannya adalah undang-undang ini secara kasat mata mulai mengambil kewenangan daerah untuk kembali ke pusat.

Terlihat juga ada beberapa pasal yang memang memudahkan datangnya Tenaga Kerja Asing. Saya bisa nerima ini, asalkan memang tidak ada Tenaga Kerja Indonesia yang mampu mengisi pekerjaan tersebut. Tapi kalau ada orang Indonesia yang mampu, maka kesempatannya harus diberikan kepada orang Indonesia.

Ini beberapa kekhawatiran yang sudah disampaikan. Kita akan diskursus di dalam internal dan kita minta teman-teman semua sabar.

Kini, Sandiaga Uno melalui media sosialnya memang belum berkomentar mengenai pengesahan RUU Cipta Kerja tersebut.

Adapun video terakhir yang diunggah di akun Instagram-nya adalah mengenai beasiswa ESQ kepada peserta OK OCE. (TribunJabar.id)

Sandiaga Uno juru kampanye Gibran

Sejumlah elite politik dikabarkan akan turun tangan untuk menjadi juru kampanye pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Solo, Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa di Pilkada 2020.

Dari rangkuman pemberitaan Kompas.com, sejumlah tokoh politik yang akan "turun gunung" melakukan kampanye itu antara lain Sandiaga Salahuddin Uno, Megawati Soekarnoputri, dan Puan Maharani.

Dengan upaya yang dilakukan tersebut, diharapkan dapat meningkatkan elektabilitas Gibran-Teguh dalam Pilkada 2020 nanti.

Namun demikian, karena kondisinya masih dalam situasi pandemi corona, kampanye yang akan dilakukan sejumlah tokoh itu kemungkinan secara virtual.

Megawati dan Sandiaga Uno Jadi Juru Kampanye, Putra Jokowi Diprediksi Menang Mudah di Pilkada Solo

Ketua DPC Partai Gerindra Solo Ardianto Kuswinarno membenarkan informasi terkait kesediaan Sandiaga Salahuddin Uno untuk menjadi juru kampanye (jurkam) putra presiden tersebut.

Menurutnya, Sandiaga bersedia menjadi jurkam Gibran-Teguh karena tidak lepas dari lobi politik di tingkat elite.

"Lobi-lobinya politik tingkat tinggi. Karena Ketum kami (Prabowo Subianto) dengan Pak Jokowi sangat dekat sekali. Ketum kami dengan Bu Mega (Megawati Soekarnoputri) sangat dekat sekali. Termasuk Bang Sandi dengan Pak Jokowi sangat dekat sekali. Jadi pembicaraannya sudah tingkat tinggi," kata Ketua DPC Partai Gerindra Solo Ardianto Kuswinarno saat dihubungi Kompas.com di Solo, Jawa Tengah, Kamis (1/10/2020).

Gibran Rakabuming Raka saat berbicara dalam acara Banteng Muda Indonesia (BMI) di kawasan Matraman, Jakarta Timur, Minggu (10/11/2019).
Gibran Rakabuming Raka saat berbicara dalam acara Banteng Muda Indonesia (BMI) di kawasan Matraman, Jakarta Timur, Minggu (10/11/2019). (KOMPAS.com/Deti Mega Purnamasari)

Karena masih dalam situasi pandemi Covid-19, bentuk kampanye yang akan dilakukan tersebut kemungkinan melalui virtual.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved