Berita Bisnis Jambi

Nilai Ekspor Provinsi Jambi Agustus Turun 6,90 Persen, Dibanding Juli 2020, BPS Urai Penyebab Utama

Nilai ekspor Provinsi Jambi pada bulan Agustus 2020 turun 6,90 persen dibanding bulan Juli 2020, yaitu dari US$ 132,76 juta menjadi US$ 123,60 juta.

Penulis: Vira Ramadhani | Editor: Nani Rachmaini
Tribunjambi/Zulkifli
Ilustrasi. Pertama kalinya Provinsi Jambi akhirnya mengekspor kopi kerinci melalui Pelabuhan Talang Duku Jambi, pada selasa (28/7/2020). 

Nilai Ekspor Provinsi Jambi di Agustus Turun 6,90 Persen Dibanding Juli 2020, Ini Penyebabnya

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Nilai ekspor Provinsi Jambi pada bulan Agustus 2020 turun 6,90 persen dibanding bulan Juli 2020, yaitu dari US$ 132,76 juta menjadi US$ 123,60 juta.

Kepala BPS Jambi Wahyudin mengatakan, penyebab utama turunnya nilai ekspor Provinsi Jambi bulan Agustus 2020 adalah turunnya ekspor pada komoditi pinang, komoditi kopi, teh, dan rempah-rempah, komoditi karet dan olahannya, komoditi kayu lapis, komoditi arang, komodoti pulp dan kertas, serta komoditi batubara.

Nilai ekspor sampai dengan bulan Agustus 2020 yaitu sebesar US$ 1.144,09 juta, lebih rendah dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2019, yaitu turun sebesar 44,03 persen.

“Nilai ekspor bulan Agustus dibanding Juli 2020 yang mengalami penurunan yaitu kelompok pertanian dan industri."

"Sedangkan pertambangan mengalami kenaikan,” ujarnya pada live streaming penyampaian rilis, Kamis (1/10/2020)

Nilai ekspor kelompok pertanian bulan Agustus 2020 sebesar US$ 10,61 juta, turun sebesar 34,66 persen dibanding bulan Juli 2020.

“Hal ini dipengaruhi oleh turunnya nilai ekspor komoditi pinang dan komoditi kopi, teh, dan rempah,” ujarnya

Kelompok Industri turun sebesar 14,35 persen dari US$ 53,55 juta pada Juli 2020 menjadi US$ 45,87 juta pada Agustus 2020.

Penurunan terjadi pada komoditi karet dan olahannya, komoditi kayu lapis dan olahan lainnya, komoditi arang, serta komoditi pulp dan kertas.

Nilai ekspor Kelompok Pertambangan Bulan Agustus 2020 naik sebesar 6,60 persen dari bulan sebelumnya yaitu dari US$ 62,97 juta pada Bulan Juli 2020 menjadi US$ 67,12 juta pada Bulan Agustus 2020. Peningkatan terjadi pada nilai ekspor komoditi minyak dan gas.

Kontribusi terbesar terhadap total ekspor di Jambi adalah ekspor kelompok Pertambangan yaitu sebesar 48,24 persen, diikuti Kelompok Industri sebesar 43,81 persen, dan Kelompok Pertanian sebesar 7,94 persen. dan olahannya yang memberikan kontribusi mencapai 21,96 persen.

Penyumbang kontribusi terbesar dari Kelompok Pertambangan yaitu minyak dan gas yang mencapai 46,18 persen.

Sedangkan dari Kelompok Pertanian, komoditi pinang memiliki sumbangan 5,99 persen.

Ekspor Karet Petani Jambi Mulai Normal Kembali, Menyentuh Angka Rp 8 Ribu

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved