PNS Corner
PNS Muaro Jambi - Mewakafkan Diri, Kisah Resti Pratiwi, PNS Cantik Jalani Impian di Komisi I
Awalnya PNS cantik ini termotivasi jadi PNS, selain bisa menjamin kebutuhan hidupnya hingga hari tua, juga sebagai abdi negara
Penulis: Hasbi Sabirin | Editor: Nani Rachmaini
"Menjadi ASN kita bekerja untuk pemerintah, dan ketika lepas dari jam kerja ASN kita bisa bantu masyarakat dan bantu pemerintah."
"Ya tadi komunitas gak cuma kumpul-kumpul, tapi ada yang kita lakukan," terangnya.
Lia sendiri sempat berkecimpung dalam dunia broadcast di Kota Jambi.
Ia sempat menjadi penyiar radio di salah satu radio swasta di Kota Jambi dari 2005 hingga 2009.
Basic cuap-cuap di balik layar radio memang sudah menjadi bakat yang ada pada perempuan yang juga sempat bekerja di kantor provider di Bogor itu.
"Jadi sebenarnya orangnya itu suka ngobrol, dan ada kesempatan ya dicoba."
"Intinya apa yang bisa kita coba, kita coba."
"Tapi harus sesuai passion karena passion itu penting untuk kita melakukan sesuatu, apalagi jangka panjang," terangnya.
Bakat inipun tidak serta merta dengan dirinya menjadi ASN membuatnya menutup diri.
Bahkan saat ini, Lia bersama rekan lainnya membuat suatu event organizer.
Ini pun dibentuknya pada saat terjadi Covid yang menurut Lia merupakan ide untuk mengembangkan diri dan berusaha tetap produktif meski di tengah pandemi.
"Awal ngobrol santai sama teman-teman, karena kan lagi pandemi ini kalau mau ngadakan acara kan ketat protokol kesehatan."
"Nah kita hadir lah awal nya mau bantu temen buat bantu mereka jadi mereka gak pusing mempersiapkan acara mereka yang sarat protokol kesehatan," ceritanya.
"Nah lama-lama kita pikir buat EO namanya EO Pesona, dan kebetulan anggota nya juga protokoler dan juga alumni protokoler, jadi emang isinya orang-orang berpengalaman."
"Ini baru satu bulan berjalan," tambahnya.