Firasat Driver Ojol Wanita Sebelum Dibunuh Suami Siri, Anak Tak Terima Minta Huluman Mati
Fery mengaku membunuh lantaran sakit hati sering dimaki dan dimintai rumah oleh korban.
Berharap Dihukum Mati
Anak pertama korban, Rani (23) berharap penegak hukum memberikan hukuman setimpal kepada pria yang telah membunuh ibu kandungnya, Fitri Yanti.
• Kekuatan KKB Papua Pimpinan Sabinus Waker Terkuak Lewat Jumlah Senjatanya, Bakal Disergap TNI-Polri
• Siapa Sebenarnya Bobby Tria Sanjaya, Kok Mau Celana Dalam Bekas Dinar Candy Seharga Rp 50 Juta?
Rani pun tampak menangis terisak melihat wajah pelaku dan foto ibunya yang dipajang.
Rani yang mengenakan kerudung merah ini meminta agar pelaku dihukum mati.
Ia pun meminta semua yang terlibat dalam kejadian pembunuhan ibunya diproses.
"Kami ingin dihukum mati, saya juga ingin supaya keluarganya diproses, mereka membantu eksekusi mama."
"Pokoknya kami percaya bahwa keluarganya bantu, anak istri keluarga membantu eksekusi mama, semua sama."
"Eksekusi ini kami yakin tidak sendiri, dia mengaku sendiri, tapi kami merasa ada teman-temanya," ucapnya di lokasi.
Rani menyebutkan bahwa dirinya terakhir berhubungan dengan ibunya pada hari Jumat, satu hari sebelum kejadian.
Saat itu, Fitri Yanti memberikan pesan kepada Rani untuk menjaga adik-adiknya.
"Saya di Pekanbaru, pas hari Jumat saya video call, dia pengen buka kedai di Pajak Halat."
"Saya bilang nanti terjadi sesuatu, keluarga mereka ngajar mamak lagi."
"Katanya gak apa-apa, ini demi anak cucu."
"Di rumah, ada adek saya, nenek sama cucu."
"Tapi pas hari Sabtu itu kasih pesan jaga cucu, jaga nenek," ungkapnya.
Ia menyebutkan bahwa saat kejadian ibunya permisi untuk bertemu dengan orang.
"Dibilangnya sama adek disuruh cepat pulang supaya kerja hari Minggunya. Pas di hari Sabtu itu permisi mau jumpai kawannya," ungkapnya.
(TribunnewsBogor.com/Kompas.com/TribunMedan.com)
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Firasat Driver Ojol Wanita Sebelum Dibunuh Suami, Sempat Telepon Anak, Curiga Lihat Benda Menonjol