Membantu Istri Membelikan Pembalut, Suami Ini Nyaris Berurusan Dengan Polisi Hingga Menangis

Sesampainya di toko yang tak disebutkan lokasinya itu, pria tersebut melakukan video call dengan istrinya lewat aplikasi khusus untuk perangkat ios.

Editor: Muuhammad Ferry Fadly
Shutterstock
Ilustrasi Pembalut. 

TRIBUNJAMBI.COM - Melansir Mirror, Senin (14/9/2020), diceritakan oleh pria itu, ketika itu di tengah perjalanan pulang, istrinya meminta dirinya untuk singgah membeli pembalut.

Sesampainya di toko yang tak disebutkan lokasinya itu, pria tersebut melakukan video call dengan istrinya lewat aplikasi khusus untuk perangkat ios.

“Saya mendapat telepon dari istri saya ketika saya pulang kerja dan dia meminta saya untuk mengambilkan beberapa pembalut dari toko," cerita sang suami sebagaimana dikutip dari Mirror.

“Saya memintanya untuk mengirim foto untuk memastikan saya mendapatkan produk yang dia gunakan," lanjutnya.

 Tapi setibanya di toko, ia tidak menemukan produk pembalut yang dimaksud.

Akhirnya, pria itu menghubungi istrinya dengan panggilan video untuk memudahkan pencariannya.

Malang baginya, hanya berselang 30 detik saat melakukan video call dengan istrinya.

Seorang pengunjung wanita menghampirnya dan menuduh dirinya telah melakukan hal yang tidak pantas.

Wanita itu bahkan mengancam hendak melaporkan pria tersebut ke polisi.

"Saat istri saya mengirimi saya pesan, seorang pria (manajer toko) dan seorang pegawai wanita mendatangi saya dengan wanita di belakang mereka dan dia bertanya apa yang saya lakukan dan bahwa dia mendapat keluhan bahwa saya berperilaku tidak pantas." tambahnya.

Pria itu kemudian melanjutkan, ia sudah berusaha menjelaskan situasi yang sebenarnya.

Tapi hal itu malah membuat keadaan semakin runyam.

"Wanita itu kemudian mulai berteriak bahwa saya memotretnya dan saya berbohong,” kata pria tersebut.

“Saya menunjukkan kepada manajer teks dari istri saya dan saya mengatakan kepadanya bahwa saya hanya ingin mendapatkan pembalut istri saya dan pergi," tambahnya.

Pengunjung wanita itu malah bergerak ke depan toko, dan terus berteriak meminta orang segera menghubungi polisi untuk menangkap si pria.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved