Timnas Indonesia Ditangan Shin Tae-yong, Pemain Bhayangkara FC: Kalau Bisa Dipaksa ya Dipaksa

Seperti diketahui Dendy dan Adam Alis merupakan pemain Bhayangkara FC yang mengikuti TC Timnas Indonesia

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
ANTARA FOTO/HAFIDZ MUBARAK A via Kompas.com
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (kanan) berbincang dengan asisten pelatih Indra Sjafri saat seleksi pemain Timnas Indonesia U-19 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Senin (13/1/2020). Sebanyak 51 pesepak bola hadir mengikuti seleksi pemain Timnas U-19 yang kemudian akan dipilih 30 nama untuk mengikuti pemusatan latihan di Thailand. 

TRIBUNJAMBI.COM - Penyerang Bhayangkara FC, Dendy Sulistyawan menceritakan pengalamannya dilatih langsung oleh Shin Tae-yong.

Seperti diketahui Dendy dan Adam Alis merupakan pemain Bhayangkara FC yang mengikuti TC Timnas Indonesia di Stadion Madya, Jakarta.

Menurut Dendy, pelatih yang pernah membawa Korea Selatan mengalahkan Jerman pada Piala Dunia 2018 itu merupakan pelatih yang menerapkan disiplin ketat, sehingga ia yakin pemain yang dilatihnya akan cepat berkembang.

“Pengalaman pasti banyak pasti ada beberapa hal yang bisa menjadikan pemain menjadi lebih bagus, ibaratnya seperti buat berkembang itu tadi,” kata Dendy saat dihubungi wartawan, Selasa (18/8/2020)

Keji, 17 Tenaga Medis Jadi Tersangka, Lakukan Praktik Aborsi Ilegal, Ribuan Janin Dibuang Disini

Jadwal Semifinal Liga Champions, Jalan Terjal Lyon Hadapi Bayern Munchen, Mampukah ke Final?

“Soalnya coach Shin itu orangnya sangat disiplin sekali masalah makan segala makan pokoknya dipantau terus. Pokoknya pasti kami (pemain) berprogres pasti kalau dilatih sama coach Shin,” sambungnya.

Lebih lanjut, pemain kelahiran Lamongan 23 tahun tersebut mengatakan Shin Tae-yong tipikal pelatih yang tegas.

Shin Tae-yong juga  ingin para pemainnya bekerja keras dan tampil maksimal meskipun dalam kondisi capek.

“Kalau coach Shin itu mintanya mau latihan bagaimanapun itu harus 100 persen,”.

“Meskipun kami semua capek sakit kayak apa, kalau bisa dipaksa ya dipaksa itu tipikal pemain Korea Selatan yang bekerja keras. Jadi kami harus total walaupun kondisi lelah atau yang lain, latihannya harus 100 persen,” pungkasnya.

Setelah menjalani TC di Stadion Madya, Jakarta para pemain Timnas Indonesia senior dan Timnas U-19 diliburkan.

Timnas U-19 yang dipersiapkan tampil di Piala Asia dan Piala Dunia kini tengah menunggu TC lanjutan, entah itu ke Korea Selatan atau ke Eropa.

Sementara itu, kabar pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia diundur membuat TC Timnas Indonesia senior diliburkan dan belum tahu kapan akan digelar kembali.

SUMBER: Tribun Sumsel

Bikin Geger Warga, Jenazah Siswi SD Ini Buka Mata dan Hidup Lagi Saat Dimandikan, Fakta-faktanya

Prediksi Pertandingan Semifinal Liga Champions Malam Ini RB Leipzig vs PSG hingga Kondisi Pemain

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved