Investasi Emas

Mengedukasi dengan Investasi Emas, Dhoni: Jangan Berpikir Untung dalam Waktu Singkat

Harga emas Antam saat ini menembus Rp 1 juta per gramnya. Senior Manajer Pegadaian Mayang, Dhoni Qadri menjelaskan,

Penulis: Fitri Amalia | Editor: Fifi Suryani
TRIBUN JAMBI/FITRI AMALIA
Pegawai Pegadaian Mayang memperlihatkan beberapa emas antam dengan berbagai ukuran yang merupakan koleksi Galeri 24 Pegadaian, Rabu (29/7). Emas saat ini mencapai harga tertingginya. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Harga emas Antam saat ini menembus Rp 1 juta per gramnya. Senior Manajer Pegadaian Mayang, Dhoni Qadri menjelaskan, beberapa faktor pendorong yang menyebabkan harga emas melejit naik.

Di antaranya situasi ekonomi terkini karena dampak Covid-19, fluktuasi kurs dolar, dan kebijakan moneter dalam bentuk penurunan suku bunga. 

"Dampak covid-19 menyebabkan munculnya ketidakpastian, sehingga kecenderungan investasi orang ingin ke yang pasti satu di antaranya yang meyakinkan instrumen investasi emas, lalu kebijakan moneter dalam bentuk penurunan suku bunga, penjelasan sederhananya, kalau suku bunga turun investor otomatis akan mengalihkan dana dalam bentuk emas dan jika semua mengalihkan ke dalam bentuk emas, otomatis permintaan naik, hukum pasar, jika permintaan naik otomatis harga ikut naik," jelasnya, Rabu (29/7).

Seiring kenaikan harga emas, membuat nilai rupiah saldo existing Pegadaian Mayang ikut naik walaupun nilai saldo gram tabungan emas di Pegadaian tetap. Pihaknya secara intens mengedukasi nasabahnya perihal keuntungan dan manfaat kemudahan berinvestasi emas termasuk pelayanan dan fasilitas tabungan emas di Pegadaian Mayang.

"Impactnya Alhamdulillah yang nabung semakin meningkat karena nasabah semakin teredukasi, dari sisi transaksi gadai di Pegadaian juga mengalami kenaikan, artinya kenaikan dari segi uang pinjaman yang diberikan ke nasabah, tiga bulan yang lalu sekitar Rp4 juta persuku sekarang udah Rp4,6 juta," jelasnya.

Dhoni mengatakan, sifat harga emas memang fluktuasi tetapi kecenderungannya harga naik. Kita berpikir saat ini harga emas sudah yang paling tinggi, tetapi kita tidak tahu harga emas ke depannya.

Walau begitu, harga emas yang tinggi saat ini juga bermanfaat untuk mengedukasi masyarakat. Masyarakat akan berpikir sekaligus teredukasi banyak manfaat yang diperoleh menabung dalam bentuk emas baik itu perhiasan maupun batangan.

"Aset yang kita punya jika dialihkan dalam bentuk emas, otomatis nilainya juga ikut naik seiring dengan kenaikan harga emas, dan di sisi lain investasi emas juga boleh dibilang risikonya relatif kecil," sebut dia.

Menurut Dhoni, yang membedakan investasi emas dibandingkan dengan investasi lainnya pertama harga cenderung naik dan dapat dibeli sesuai dengan kemampuan.

Manfaat lainnya liquid artinya emas menjadi aset yang bisa dicairkan kapanpun dalam bentuk uang atau digadaikan.

"Yang perlu ditekankan dalam investasi emas yang saya tahu, jangan berpikir itu akan mendapatkan untung apalagi dalam waktu dekat tapi ambillah manfaatnya, seperti mudah dibeli, mudah disimpan, anti inflasi, risikonya rendah, bebas pajak dan keuntungan-keuntungan lainnya," pungkasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved