Virus Corona
Banyak Pasien Covid-19 di Pamekasan Menolak Isolasi karena Anggap Hanya Memperkaya Dokter
Berbagai alasan dilakukan pasien Covid-19 yang menolak isolasi, di antaranya menyudutkan pihak dokter atau tenaga medis.
Syaiful mengatakan, masyarakat Pamekasan menganggap Covid-19 bisa sembuh sendiri.
Untuk membenarkan pernyataan itu, masyarakat bahkan merujuk sejumlah tokoh penting, seperti Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Wali Kota Bogor Bima Arya, dan tokoh lain.
Sikap masyarakat itu membuat jumlah kasus positif Covid-19 di Pamekasan terus bertambah.
• Jadwal Bola Malam Ini, Liga Italia, Liga Inggris, Liga Spanyol, Cek Laga Big Match di Sini
"Kalau pasien sudah di rumah sakit mudah ditangani. Tapi kalau di luar rumah sakit, sudah tidak bisa dideteksi. Semakin sulit dikontrol akhir-akhir ini," ungkap pria yang juga dokter spesialis paru ini.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 260 kasus positif Covid-19 tercatat di Pamekasan hingga Senin (6/7/2020).
Rinciannya, 40 pasien sembuh, 24 meninggal, dan sisanya masih dirawat. (Kompas.com/Taufiqurrahman)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pasien Covid-19 Menolak Diisolasi karena Anggap Corona Proyek Memperkaya Dokter"