Seorang Penagih Utang Jarinya Putus Usai Ditebas Tukang Sayur yang Ngamuk Lantaran Uang Rp 100 Ribu

Leonardus dianiaya saat menagih utang ke rumah Agus Surono di Jalan Lingkar Bambu, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi

Editor: Tommy Kurniawan
Kompas
Ilustrasi 

"Langsung diserang sampai putus jarinya, bagian jempol dan telunjuk kanan," paparnya.

Setelah kejadian, korban dibantu warga dibawa ke rumah sakit untuk diobati karena jari tangan kanannya putus.

Tidak lama setelah itu, teman-teman korban berusaha mendatangi pelaku di rumahnya.

Beruntung, pelaku sudah diamankan oleh ketua RW lalu diserahkan ke Polsek Bantar Gebang.

"Kasusnya sudah ditangani Polres, dia (pelaku) sehari-hari bekerja tukang sayur ngontrak di kontrakan Pak RW."

"Makanya pas ramai mau ditangangi massa dia diantar pak RW ke Polsek," tegasnya.

Perkara Utang Rp 100 Ribu

Usut punya usut, Agus berutang sebesar Rp 100 ribu namun saat itu tak sanggup membayar.

Sebenarnya utang tersebut cicilan terakhir yang harus dibayar Agus.

Namun, ia sama sekali tak punya uang hingga kalap menganiaya Leonardus yang bekerja sebagai rentenir.

Kepala Seksi Pemtrantibmum Kelurahan Ciketing Udik, Adventus Pardosi, ada di lokasi saat itu.

Ia turut membantu ketua RW setempat saat menyerahkan Agus ke Polsek Bantargebang.

"Jadi dari informasi yang saya dapat dan kebetulan saya ada di situ," beber Adventus.

"Jadi pelaku itu ditagih utang piutang sama bank keliling (korban)," ia menambahkan.

Pengakuan Pelaku

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved