Jadi Rebutan Banyak Negara, Ternyata Kekayaan Alam Ini yang Ada di Laut China Selatan
Padahal wilayah ini juga diperebutkan oleh 5 negara lainnya, termasuk Vietnam, Filipina, Malaysia, Brunei, dan Indonesia.
TRIBUNJAMBI.COM - Terjadi ketegangan di wilayah Laut China Selatan.
Hal ini dikarenakan pemerintah China akan melarang segala bentuk kegiatan penangkapan ikan di wilayah perairan yang telah diklaim oleh Beijing tersebut.
Beijing telah mengklaim secara sepihak 80 persen wilayah Laut China Selatan.
Padahal wilayah ini juga diperebutkan oleh 5 negara lainnya, termasuk Vietnam, Filipina, Malaysia, Brunei, dan Indonesia.
Tak heran, larangan penangkapan ikan di wilayah Laut China Selatan oleh pemerintah China pun diprotes keras.

Khususnya oleh Vietnam dan Filipina.
Bahkan Kementerian Luar Negeri Vietnam pun mengencam larangan itu.
Mereka mengatakan China seharusnya tidak memperumit situasi di Laut China Selatan.
Ini bukan pertama kalinya China bersitegang dengan negara lain terkait wilayah Laut China Selatan.
Lalu mengapa Laut China Selatan begitu ingin dikuasai oleh China?
• 3 Menteri Jokowi Sentil Soal Bansos Kepada Karni Ilyas Anies Baswedan Sebut Tahu Kondisi di Lapangan
• Rebutan Laut China selatan, China Terlibat Baku Tembak dengan India di Darat, Ratusan Militer Tewas
Ternyata ini terkait dengan potensi ekonomi yang berada di dalamnya.
Bayangkan saja, jika Laut China Selatan ini menjadi sebuah negara, maka satu saja potensi ekonomi terbesarnya bisa meraup untung hampir 2 kali lipat PDB Indonesia.
Belum lagi kekayaan alamnya yang mampu membuat posisi Venezuela dan Rusia tergeser sebagai negara dengan cadangan minyak bumi dan gas alam terbesar di dunia.

Potensi Ekonomi