Senin (11/5) Rupiah di Level Rp 14.925 per Dolar, IHSG Menguat 0,93% di Awal Perdagangan
Rupiah dibuka melemah pada awal pekan ini. Senin (11/5) pukul 09.02 WIB, rupiah berada di level Rp 14.925 per dolar Amerika Serikat (AS).
TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Rupiah dibuka melemah pada awal pekan ini. Senin (11/5) pukul 09.02 WIB, rupiah berada di level Rp 14.925 per dolar Amerika Serikat (AS).
Ini membuat mata uang Garuda melemah tipis 0,03% dibanding penutupan Jumat (8/5) yang berada di Rp 14.920 per dolar AS.
Pergerakan rupiah ini berbanding terbalik dengan mayoritas mata uang di kawasan yang berada di zona hijau.
Won Korea Selatan memimpin penguatan setelah naik 0,38% terhadap the greenback.

Disusul baht Thailand dan peso Filipina yang masing-masing menguat 0,29% dan 0,23%.
Sementara itu, dolar Singapura juga naik 0,15%.
Selanjutnya ada dolar Taiwan dan dolar Hong Kong yang juga terapresiasi masing-masing 0,13% dan 0,004%.
Sementara itu, yen Jepang menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam setelah turun 0,21%.
• Rupiah Diprediksi Menguat, Emas Antam Stagnan di Level Rp 911.000 per Gram
• Katalog Promo Superindo & Indomaret hingga 14 Mei 2020 -Daging Buah Minyak Goreng Sirup Kental Manis

IHSG Dibuka Menguat di Awal perdagangan
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada awal perdagangan Senin (11/5). Pukul 09.06 WIB, IHSG menguat 42,59 poin atau 0,93% ke 4.640,02.
Sebanyak 171 saham naik, 62 saham turun dan 110 saham stagnan.
Seluruh sektor saham berhasil menguat dan menopang pergerakan IHSG.
Sektor-sektor saham dengan penguatan terbesar adalah sektor industri dasar yang naik 1,32%, sektor manufaktur naik 1,01% dan sektor infrastruktur naik 0,99%
Total volume perdagangan saham di bursa pagi ini mencapai 473,12 juta saham dengan total nilai Rp 324,36 miliar.
Top gainers LQ45 pagi ini adalah: