Cicilan Rumah Capai Rp 250 Juta, Iis Dahlia Sindir Stasiun TV yang Belum Bayar Honornya: Bayar Hai!

TRIBUNJAMBI.COM - Wabah virus corona kini mulai berdampak dengan perekonomian sejumlah masyarakat termasuk para artis.

Baru-baru ini pedangdut Iis Dahlia mengaku mengaku pusing bila mengingat cicilan rumahnya yang mencapai seperempat miliar atau 250 juta rupiah per bulannya.

Tak dipungkiri akibat terdampak virus corona, Iis dahlia diketahui kehilangan banyak job manggung sehingga pemasukannya terjun bebas.

Artis Iis Dahlia memang diketahui memiliki rumah mewah yang harganya ditaksir hingga belasan milliar rupiah.

• 15 Tanda-tanda Kematian Ini Ternyata Bisa Dilihat 6 Bulan Sebelum Ajal, Sering Terjadi Sehari-hari!

• Masih Sakit Hati, Inul Daratista Akui Belum Bisa Memaafkan Rhoma Irama 17 Tahun Silam: Ada Kebencian

• Buntut Jenazah Dibuang ke Laut, Pemerintah Indonesia akan Pulangkan 14 ABK WNI Kapal Long Xin 605

• Ulah Nikita Mirzani Tagihan Listrik Rumah Mewah Ruben Onsu dan Sarwendah Dibongkarnya: Lumayan!

Karena itu tak heran bila cicilan rumahnya saja per bulan mencapai angka yang cukup fantastis.

Dikutip TribunWow.com dari kanal YouTube STARPRO Indonesia, Kamis (7/5/2020), Iis mengaku sering merasa ngeri-ngeri sedap bila terngiang dengan cicilan saja.

Itu baru cicilan rumah saja yang ia utarakan belum bila ada kebutuhan lain yang juga membutuhkan pengeluaran yang besar.

"Ya itu sih yang bikin agak pusing karena kan aku tuh cicilan rumah 250 juta, itu sih ngeri-ngeri sedep kalau lagi mikirin itu sih," kata Iis.

Diketahui pula bahwa ternyata Iis harus menagih honornya yang masih belum dibayarkan oleh stasiun televisi.

Namun, pedangdut dengan kumis tipis itu menyampaikan hal itu memang kewajiban yang mesti mereka bayarkan kepadanya.

Menurut Iis, berprofesi sebagai pedangdut nasional tidak bisa disamakan dengan menjadi pengamen yang ketika selesai bernyanyi langsung mendapat pemasukan.

Ia berujar bahwa bernyanyi di televisi bisa saja honornya baru akan dibayar dikemudian hari.

Bahkan ia bercerita bahwa ada stasiun TV yang belum membayarnya sejak 2 tahun yang lalu.

"Itu kan kewajiban mereka harus bayar," ujar Iis.

"Enggak kayak nyanyi ngamen, kalau ngamen kan hari ini nyanyi hari ini dibayar, kalau tv kan bahkan dua tahun lalu belum dibayar," tambahnya.

Iis pun juga mengimbau stasiun TV tersebut untuk membayarkan honornya.

Pasalnya, ada cicilan besar yang tetap harus ia penuhi tiap bulannya di masa paceklik seperti ini.

"Bayarlah hai eke ada cicilan, cuman yaudahlah anggap itu tabungan," kata Iis.

Simak video berikut mulai dari awal: