Virus Corona

Terungkap Seorang Pasien Suspect Corona Minum Miras Bareng Siswa SMA

Peningkatan jumlah pasien suspect corona diimbangi dengan riwayat kontak pasien untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Editor: Heri Prihartono
YONHAP / AFP
Para pekerja medis yang mengenakan alat pelindung memindahkan seorang tersangka pasien virus korona (C) ke rumah sakit lain dari Rumah Sakit Daenam di mana total 16 infeksi sekarang telah diidentifikasi dengan virus corona COVID-19, di daerah Cheongdo dekat kota tenggara Daegu pada 21 Februari 2020 Kasus coronavirus Korea Selatan hampir dua kali lipat pada 21 Februari, naik di atas 200 dan menjadikannya negara yang paling parah terkena dampak di luar China ketika jumlah infeksi yang terkait dengan sekte keagamaan meningkat. 

Kemungkinan besar saya terpapar di sana. Itu berlangsung pada 9-13 Maret 2020.

Saya merasa kondisi tubuh tidak berubah.

Karena dari Alor pun saya sering meriang dan saya sedikit bermasalah dengan asam lambung, dan itu berlanjut sampai kegiatan di Jakarta itu.

* Tanggal 15 Maret

Pas di Jakarta, setelah tanggal 15 Maret, kami diinformasikan bahwa semua kegiatan harus dihentikan, termasuk kegiatan di Yogyakarta menjadi online.

Sehingga tidak di kelas. Saya pun kembali ke Kupang.

* 18 Maret 2020

Saya tanggal 18 Maret 2020 sebelum ke Kupang, saya singgah ke Bali bertemu saudara.

* Tanggal 22 Maret 2020

Tanggal 22 Maret 2020 saya ke Kupang. Dan kondisi saya masih sama.

Saya isolasi diri di dalam kamar. Sejak tanggal 22 Maret 2020. Sempat menulis buku.

Dan saya tidak merasakan hal-hal aneh pada diri saya.

* 26 Maret 2020

Lalu 26 Maret 2020, saya mendengar satu teman waktu di Jakarta positif Corona.

* 27 Maret 2020

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved