Virus Corona di Jambi
Dampak Pandemi Covid-19, Proyek Bernilai Miliaran di Muarojambi Mandeg
Beberapa pengerjaan proyek di bidang cipta karya di Kabupaten Muarojambi terancam batal dilaksanakan dampak virus corona.
Penulis: Hasbi Sabirin | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI- Beberapa pengerjaan proyek di bidang cipta karya di Kabupaten Muarojambi terancam batal dilaksanakan, hal ini dikarenakan adanya instruksi dari Kementerian PUPR dan Kementrian Keuangan untuk menghentikan sementara kegiatan fisik, karena wabah Covid-19.
Kadis PU Muarojambi Yultaamis saat dikonfirmasi via WhatsApp Rabu (1/4/2020) mengatakan tahapan pekerjaan perencanaan di Bidang Cipta Karya belum bisa dikerjakan.
"Belum ado yang jalan, kami ikuti arahan pemerintah pusat, kalau pandemi ini berlangsung lama, ada kemungkinan banyak kegiatan yang akan dipending, kami juga berharap semoga bencana ini cepat berlalu," sebut Yultasmi.
• Bisa Dicontoh untuk Cegah Corona, Desa Semerah Jaga Ketat Pintu Masuk Desa
• Lapas Muara Bungo Sediakan Bilik Sterilisasi untuk Cegah Penyebaran Covid-19
• Begini Langkah Pemkot Jambi Hadapi Corona, 7 Pintu Masuk Dijaga Ketat
Ia juga menjelaskan, meski belum bisa realisasikan pengerjaannya, beberapa proses dan tahapannya sudah berjalan,saat ini tahapan pekerjaan perencanaan di Bidang Cipta Karya dan pengairan sudah hampir selesai masa kontrak dan prosesnya, jika situasi memungkinkan sudah siap dilelangkan.
Hanya saja sedikit terkendala di Bidang Bina Marga,kegiatan perencanaan anggaran 2020 yang baru saja akan dimulai hanya kendala kepala bina marga lagi sakit.
"Dua hari yang lalu Kepala Bidang Bina Marga sudah saya panggil, dalam penjelasannya dalam sebulan terakhir kesehatannya agak terganggu, ya dapat kami maklumi lah, untuk itu ia akan dan menyangupi menyelesaikan secepatnya,"sebut Yultasmi.
Selanjutnya pihak Dinas PUPR Muarojambi saat ini hanya melaksanakan kegiatan yang sifatnya penting dan mendesak saja bagi kebutuhan masyakarat, dan berskala kecil.
"Kegiatan kebutuhan masyarakat yang darurat saja itupun tidak dengan anggaran yang besar yang kami kerjakan," tuturnya.(tribunjambi.com/ Hasbi Sabirin)