Virus Corona
Negara Berlakukan Lockdown, 6 Orang di Spanyol Ini Malah Digrebek Saat Berzina di Apartemen
Sejumlah negara menerapkan kebijakan lockdown dalam memutus mata rantai virus corona dan Covid-19.
Beberapa warganya justru tertangkap pihak keamanan yang membandel tengah melanggar kebijakan lockdown.
Dikutip Tribun Bali via Tribunnews yang dilaporkan oleh Kompas.com, pihak kepolisian terpaksa menangkap dan menggerebek enam orang berzina di
sebuah rumah bordil.
Enam orang tak bertanggung jawab tersebut dibekuk di sebuah flat (apartemen).
Menurut laporan media setempat, beberapa tetangga di gedung itu memanggil polisi karena mengeluhkan orang yang keluar masuk flat dan memainkan musik dengan kencang.
Dilansir dari Daily Mail, polisi menuju flat pada Sabtu (28/3/2020) dan menemukan empat perempuan serta dua pria telanjang di koridor, dengan tiga kamar tidur.
Pihak berwenang setempat juga menemukan minuman beralkohol dan puntung rokok di seluruh flat.
Polisi mencurigai rumah itu berfungsi sebagai tempat pelacuran, karena hanya satu dari empat perempuan tersebut yang terdaftar sebagai penyewa rumah.
Sementara, Petugas kemudian membubarkan pesta seks itu dan telah mengajukan laporan terhadap para pelaku.
Laporan mengklaim bahwa pihak berwenang setempat mengajukan pengaduan terhadap penyewa, karena melanggar peraturan polusi suara.
Kemudian lima orang lainnya juga dilaporkan karena melanggar aturan karantina, yang digalang pemerintah nasional untuk menghentikan penyebaran virus corona.
Meski demikian, Daily Mail mengabarkan tidak ada penahanan yang terjadi.
19 Pesta narkoba digerebek di Barcelona
Sementara itu di Barcelona, polisi yang menyamar berhasil menangkap delapan orang yang dituduh melanggar lockdown dengan mengadakan pesta narkoba pada Kamis (26/3/2020).
Dilansir dari New York Post, salah satu pelaku mengaku kepada polisi dia telah menyewa apartemen selama seminggu untuk menjalankan aksinya.