Berita Merangin
Dua Warga Guguk Merangin Dikabarkan Meninggal di lokasi PETI, Ini Kata Polisi
Informasi yang berhasil dihimpun, dua korban yang meninggal tersebut memang tidak tengah bekerja, namun mereka meninggal di lokasi tambang.
Dua Warga Guguk Merangin Dikabarkan Meninggal di lokasi PETI, Ini Kata Polisi
TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO - Aktivitas penambangan emas tanpa izin (PETI) di Kabupaten Merangin kembali menelan korban.
Dua orang warga Desa Guguk, Kecamatan Renah Pembarap Kabupaten Merangin meninggal dunia di lokasi tambang.
Informasi yang berhasil dihimpun, dua korban yang meninggal tersebut memang tidak tengah bekerja, namun mereka meninggal di lokasi tambang.
Mereka meninggal akibat tertimpa pohon yang ada di sekitar mereka dimana peristiwanya terjadi pada Sabtu (21/3/2020) malam.
• VIDEO: Detik-detik Pemakaman Pasien Positif Corona di Malaysia Tanpa Dihadiri Keluarga
• Mendadak Jokowi Klarifikasi soal Chloroquine Jadi Obat Virus Corona: Memang Obat Covid-19 Belum Ada
• Razia PETI di Merangin, Penambang Emas Kabur Petugas Bakar Alat Dompeng
Pada saat itu, lima pekerja peti jenis dompeng tengah beristirahat.
Kala itu hujan deras disertai angin kencang melanda daerah tersebut.
Sekitar pukul 18:30 wib, pohon yang ada di dekat pondok mereka tumbang dan menjmpa mereka.
Pada saat kejadian, dua orang Zulkifli dan Sabli meninggal di tempat, sementara yang lainnya mengalami luka-luka.
Kejadian itu terjadi di kawasan Muaro Siau.
Jadi Target Operasi, Pengedar Narkoba di Pangkalan Jambu Dibekuk Polisi Saat Memotong Rumput |
![]() |
---|
Tak Hanya Kades Terpilih, Pria Ini Juga Diamankan Polres Merangin, Ini Perannya |
![]() |
---|
Terjerat Ijazah Palsu, Kades Terpilih di Merangin Ajukan Permohonan Pengunduran Diri |
![]() |
---|
Ditangkap di Kantor PMD Merangin, Kades Tunggul Bulin Terpilih Ditahan Atas Kasus Ijazah Palsu |
![]() |
---|
Oknum Kepala Puskesmas di Merangin Diduga Terlibat Aktivitas PETI |
![]() |
---|