Virus Corona

Korea Utara Klaim Nihil Kasus Virus Corona, Ahli Sebut Sesuatu yang Mustahil

Saat negara lain darurat virus corona, justru Korea Utara mengklaim negaranya nihil kasus infeksi Covid-19.

Editor: Heri Prihartono
KIM WON-JIN
North Koreans attend a mass rally to celebrate the North's declaration on November 29 

"Korea Utara adalah negara tertutup, jadi kami tidak bisa mengatakan dengan tegas, mereka memiliki kasus," kata Jenderal Abrams kepada wartawan, Jumat (13/3/2020) lalu. 

"Namun kami cukup yakin mereka memilikinya," terangnya.

Lebih jauh, Jenderal Abrams mengatakan, angkatan bersenjata Korea Utara juga telah dikarantina selama sekitar 30 hari.

Baru belakangan ini mereka memulai pelatihan rutin lagi.

"Sebagai contoh, mereka tidak menerbangkan pesawat selama 24 hari," terang Jenderal Abrams.

 

Kementerian Unifikasi Korea Selatan Buka Suara

Terkait hal ini Kementerian Unifikasi Korea Selatan mengklaim bulan lalu, Pyongyang melaporkan kepada Wolrd Health Organization (WHO) telah menguji 141 kasus yang diduga virus corona.

Dari 141 kasus itu, semuanya dinyatakan negatif terinfeksi virus corona.

Media Korea Selatan mengutip narasumber anonim mengatakan, klaim nol kasus di Korea Utara tidak benar.

Sebenarnya ada korban jiwa di Korea Utara.

Bulan lalu jurnalis Roy Calley dalam bukunya Look With Your Eyes and Tell The World, menyuarakan keraguannya tentang klaim Korea Utara.

"Jika Korea Utara telah menutup perbatasannya untuk wisatawan, maka Anda dapat menjamin ada masalah dengan virus," kata Roy Calley kepada Express.co.uk.

"Mereka masih putus asa untuk mengizinkan orang masuk," tambah Roy Calley.

"China adalah sekutu terdekatnya, jadi ini bukan keputusan yang bisa dianggap enteng," terang Roy Calley.

 

Menghadapi Virus Corona

Halaman
123
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved