Misteri Kematian Paul McCartney & Penembakan John Lennon Dua Anggota The Beatles di Tengah Ketenaran

Namun hingga saat ini, kematian dua personil The Beatles yakni Paul McCartney dan John Lennon masih jadi perbincangan.

Penulis: Suci Rahayu PK | Editor: Suci Rahayu PK
ist
The Beatles 

Misteri Kematian Paul McCartney & Penembakan John Lennon, Dua Anggota The Beatles di Tengah Ketenarannya

TRIBUNJAMBI.COM - Pada puncak ketenaran mereka, wajah keempat para anggota The Beatles tengah menjadi wajah paling terkenal di planet ini.

Namun hingga saat ini, kematian dua personil The Beatles yakni Paul McCartney dan John Lennon masih jadi perbincangan.

Dari berbagai sumber, Tribunjambi.com mengutip tentang misteri kematian dua personil The Beatles itu.

Paul McCartney, salah satu anggota The Beatles
Paul McCartney, salah satu anggota The Beatles (Hai.grid.id)

Paul McCartney

Namun, ada teori mengganggu yang menyebutkan bahwa Paul McCartney sebenarnya telah meninggal pada tahun 1966.

Lalu, dia digantikan oleh orang lain yang sangat mirip.

Pada tahun 1960-an, muncul istilah beatlemania untuk melukiskan kegilaan para penggemar, terkhusus para remaja wanita terhadap The Beatles.

Sebuah tingkat histeria penggemar yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah industri musik dunia.

Ditengah kegilaan Beatles ini, demikian teorinya, Paul tiba-tiba tewas dalam kecelakaan mobil.

15 Petunjuk Gunakan Ojek Online yang Aman Selama Musim Virus Corona, Penting Diketahui

BTS Map of The Soul: 7 Rajai Tangga Lagu Jepang, Inggris, dan Amerika, Kalahkan The Beatles?

Suatu malam, setelah bertengkar dengan rekan-rekan satu bandnya saat latihan, Paul pergi dengan mobilnya.

Dipicu oleh kemarahannya, dia mengemudi tidak menentu, dan mengalami kecelakaan fatal.

Teman-teman sesama bandnya hancur, dan disiksa oleh rasa bersalah, tapi mereka lebih cemas terhadap reaksi penggemarnya.

Menurut Time, ada anggapan bahwa berita mengejutkan tentang kematian Paul akan memiliki efek buruk pada barisan remaja putri penggemar The Beatles.

Para komentator yang lebih sinis menyatakan bahwa menutup-nutupi kematian Paul akan mengakhiri kesuksesan komersial The Beatles.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved