Demam Massal di Ponpes Nurul Atfal Simpang Limbur, Begini Kata Dinas Kesehatan Merangin

Demam Massal di Ponpes Nurul Atfal Simpang Limbur, Begini Kata Dinas Kesehatan Merangin

Laporan Wartawan Tribunjambi Muzakkir

TRIBUNJAMBI.COM,BANGKO - Puluhan santri di Pondok Pesantren Nurul Atfal, di Desa Simpang Limbur Merangin, Kecamatan Pamenang Barat, Kabupaten Merangin mengalami demam massal.

Mendapat informasi tersebut, petugas dari Puskesmas setempat langsung turun ke lapangan begitu juga dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Merangin.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Merangin, Abdaie menyebut, jika awalnya mereka menerima informasi di pesantren tersebut terdapat ratusan santri yang mengalami demam.

• Demam Massal Serang Puluhan Santri Pondok Pesantren Nurul Atfal, di Desa Simpang Limbur, Merangin

• Mahathir Mohamad Mundur dari Perdana Menteri Malaysia, Wakil PM dan Anwar Ibrahim Bertemu Raja

• Berikut Gejala DBD yang Harus Anda Ketahui, Sebaiknya Antisipasi Sejak Dini

Setelah dilakukan pengecekan ke lapangan dengan memeriksa satu persatu santri yang ada di sana, yang mengalami demam hanya sekitar 20-an orang.

"Awal dapat informasi iya (ratusan,red). Setelah diperiksa hanya 20 an orang. Ratusan itu sejak awal dulu. Dikalkulasikan semuanya, makanya sampai ratusan," kata Abdaie.

Pihaknya kata Abdaie, telah melakukan pemeriksaan terhadap para santri yang demam tersebut. Hasilnya, santri tersebut hanya mengalami demam biasa, bukan demam menular ataupun demam berbahaya lainnya.

Peristiwa itu kata Kadinkes, dikarenakan kurangnya kesadaran terhadap kesehatan dari anak-anak itu sendiri. Menurutnya, belum lama ini Merangin sedang musim buah-buahan, kemungkinan dari situlah terjadinya penyakit tersebut.

Bukan buah-buahan yang menjadi penyebab penyakit, namun pola untuk memakannya. Diduga anak-anak tersebut memakan buah-buahan tanpa mencuci tangan terlebih dahulu.

"Harusnya cuci tangan dulu pakai sabun setelah itu baru makan buah-buahan," imbuhnya.

Demam Massal di Ponpes Nurul Atfal Simpang Limbur, Begini Kata Dinas Kesehatan Merangin (Tribunjambi.com/Muzakkir)