Kondisi Parwati yang Dianiaya Pakai Sepatu Boots oleh 'Anak Durhaka'

Kondisi Parwati yang Dianiaya Pakai Sepatu Boots oleh 'Anak Durhaka'

TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO - Kepala Parwati (41) dihantam sepatu boots beberapa kali. 

Tindakan itu dilakukan anak kandungnya sendiri yang raja tega bernama Andi Susanto alias Ujang (26).

"Anak durhako budak tu," ujar warga RT 24, Talang Kawo, Kecamatan Bangko, Kabupaten Merangin.

Itulah ungkapan kesal campur marah itu membuncah dari tetangga Andi Susanto.

Informasi yang berhasil dihimpun Tribunjambi.com, kejadian tragis itu bermula ketika ibu pelaku yang bernama Parwati (41), menegur Andi anaknya yang telah mengambil uang tanpa seizinnya.

Karena Kesal ditegur, Andi kemudian memukul korban dengan menggunakan sepatu boots di bagian kepala sebanyak dua kali dan bahu kiri sebanyak satu kali.

Atas Kejadian tersebut, Parwati mengalami luka memar di bagian kepala dan bahu kiri dan melaporkan kejadian tersebut ke Polres Merangin dengan bukti Laporan Polisi Nomor: LP / B – 35/ II / 2020/ Res Merangin/ SPKT, tanggal 13 Februari 2020.

 Peristiwa tak mengenakkan ini membuat heboh warga sekitar, pasalnya peristiwa ini jarang terjadi.

"Iyo sudah dilaporkan ke Polres Merangin, cobo konfirmasi kepolisi di sano," kata warga sekitar kejadian yang enggan namanya ditulis.

Menurut dia, tindakan Andi memang sudah keterlaluan.

Ibu yang telah melahirkan dan membesarkannya dianiaya hingga babak belur.

"Anak durhako budak tu," imbuhnya. (Muzakkir)

• Bila Candi Borobudur Dibongkar, Benda Inilah yang Bakal Ditemukan di Dalamnya, Tak Disangka

• Cek Candi Borobudur via Google Maps, Buktikan Rahasia Jam Raksasa dari Foto Satelit 

• Rahasia Jam Raksasa Candi Borobudur Bila Dilihat dari Atas, Baru Terungkap Setelah Ribuan Tahun

• FOTO-FOTO Lama Candi Borobudur Sebelum Dipugar 1907-1911, Tak Seperti yang Dibayangkan