Tidak Ada Tanda-tanda Kekerasan, Temuan Mayat Mengapung di Desa Aro, Muara Bulian, Ini Kata Polisi

Tidak Ada Tanda-tanda Kekerasan, Temuan Mayat Mengapung di Desa Aro, Muara Bulian, Ini Kata Polisi

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Rian Aidilfi Afriandi

TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN - Jenazah pria yang ditemukan mengapung di Sungai Batanghari, Desa Aro Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari, Kamis (6/2/2020) pagi, sudah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Hamba, Muara Bulian.

Jenazah ditemukan warga Desa Aro, mengapung di Sungai Batanghari, sekira pukul 07.30 WIB.

Kapolsek Muara Bulian, melalui Kanit Reskrim Ipda Iswan mengiyakan adanya peristiwa tersebut.

Hanya saja pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan penyebab tewasnya korban bernama Hasim, warga RT 31, RW 3, Kecamatan Muara Bulian, Kabupaten Batanghari, tersebut.

• BREAKING NEWS Warga Desa Aro, Muara Bulian, Temukan Mayat Mengapung di Sungai Batanghari Pagi Ini

• BPBD Evakuasi Mayat yang Ditemukan Mengapung, Pihak Desa Aro Minta Polisi Lakukan Identifikasi

Menurutnya, korban tewas bukan karena dibunuh, melainkan murni kecelakaan. Sebab, secara kasat mata tak terlihat tanda-tanda kekerasan.

"Kita masih menunggu hasil autopsi korban yang saat ini masih di rumah sakit," ujarnya.

Keterangan dari keluarga korban, kata Iswan bahwa Hasim mempunyai riwayat penyakit.

• GALERI FOTO: Heboh Mayat Mengapung di Muara Bulian, Warga Berkerumun, Tim BPBD Turun

• Warga Kanada Tiba-tiba Pingsan Terindikasi Virus Corona, Ada Dugaan Tertular dari Indonesia

Hasim pun sempat dilaporkan hilang sejak tiga hari lalu. Bahkan keluarga sempat memposting foto wajah korban di media sosial.

"Keluarga korban sempat membuat laporan ke polsek. Saya sempat menyarankan posting di medsos siapa tau ada yang kenal dan melihat. Dan tadi pagi korban ditemukan sudah tidak bernyawa di Sungai Batanghari," jelasnya.

Tidak Ada Tanda-tanda Kekerasan, Temuan Mayat Mengapung di Desa Aro, Muara Bulian, Ini Kata Polisi (Tribunjambi.com/Rian Aidilfi Afriandi)