Siapa Sebenarnya Reynhard Sinaga WNI yang Dihukum Seumur Hidup Itu Ternyata Lulusan S1 Arsitektur UI

Reynhard Sinaga, seorang pria asal Indonesia, dihukum seumur hidup oleh Pengadilan Manchester, Inggris dalam 159 kasus perkosaan dan serangan seksual

Editor: rida
Facebook
Reynhard Sinaga 

TRIBUNJAMBI.COM- Reynhard Sinaga, seorang pria asal Indonesia, dihukum seumur hidup oleh Pengadilan Manchester, Inggris dalam 159 kasus perkosaan dan serangan seksual terhadap 48 korban pria, selama rentang waktu dua setengah tahun dari 1 Januari 2015 sampai 2 Juni 2017.

Melansir BBC, Reynhard, tampak sering tersenyum, ramah dan berperawakan kurus, penampilan yang tidak membuat targetnya curiga.

Keramahan inilah yang membuat sekitar 190 pria muda menerima ajakannya untuk melanjutkan perbincangan di apartemennya - lokasi tempat dia membius dan memperkosa korbannya - sebagian berkali-kali.

Siaran Live Streaming Malaysia Masters 2020 Hari Ini, 8 Wakil Indonesia Tanding, Ada Ahsan/Hendra

VIDEO: Reynhard Sinaga Pria Asal Jambi Perkosa 48 pria di Inggris, Dijuluki Predator Setan

Geger Kasus Reynhard Sinaga Mengira Seperti Peter Pan Ternyata Pemerkosa Terbesar di Dunia 190 Orang

Sebagaimana diketahui, Reynhard diduga telah memperkosa setidaknya 190 pria.

Namun, hanya 48 orang yang baru terbukti.

Kepolisian Manchester Raya, Inggris dapat mengetahui jumlah korban sebesar ini karena Reynhard Sinaga memfilmkan semua aksinya.

Lalu, siapakah Reynhard Sinaga? Dikutip dari berbagai sumber, Reynhard lahir di Jambi, 19 Februari 1983 dan merupakan anak pertama dari tiga bersaudara.

VIDEO: Detik-detik Iran Kibarkan Bendera Merah Pasca Tewasnya Jendral Qasem Soleimani, PD ke III Kah

Gisella Anastasia dan Wijaya Saputra Belum Mau Nikah Tahun Ini,Mantan Istri Gading Marten Ungkap Ini

Manfaat Minum Air Rebusan Daun Salam - Turunkan Kolesterol hingga Asam Urat, Perhatikan Dosisnya!

Reynhard Sinaga berasal dari keluarga kaya yang tinggal di Depok, Jawa Barat.

Dilansir dari Dailymail, Reynhard tak pernah hidup kekurangan di Manchester berkat kiriman uang dari orangtuanya yang merupakan pengusaha sawit dan juga properti.

Reynhard meraih gelar S1-nya di Universitas Indonesia dengan jurusan Arsitektur.

Usai menyelesaikan studinya di UI, Reynhard kemudian melanjutkan studi S2 di Redbrick University, Manchester, dengan jurusan sosiologi pada 2007.

Kemudian Reynhard kembali melanjutkan studinya di Inggris, tepatnya di University of Leeds dan mengambil gelar PhD dalam studi Human Geography.

Reynhard diketahui juga tengah menulis tesisnya dengan judul Sexuality and Everyday Transnationalism in South Asian Gay and Bisexual Men in Manchester'.

Sederet Kekecewaan Pada Suami Baru Lina, Sule Pertanyakan Komunikasi Teddy dengan Mertua

Atasi Banjir di Komplek Kantor Kemenag Muarojambi, PUPR akan Buat Box Culvert & Sodetan Drainase

Daftar Harga Motor Yamaha Tahun Baru 2020, dari Matic Hingga CBU Harga Rp 800 Jutaan

Orangtua Reynhard Sinaga Berusaha Jodohkan Anaknya dengan Wanita, Predator Setan Menolak

Dalam tesis tersebut, Raynhard meneliti Gay Village di Manchester dan mereview sebuah buku yang membahas bagaimana gay yang berasal dari luar negeri dapat masuk ke komunitas gay.

Berdasarkan keterangan sumber yang mengaku sebagai teman Reynhard, Reynhard sempat mengaku ingin menetap di Inggris dan enggan kembali ke Indonesia.

Reynhard tinggal sendirian di apartemennya di Manchester.

Keterangan penegak hukum Inggris, Reynhard mengincar korban pria muda, mabuk, dan sedang berjalan sendirian.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved