Modus Perampokan Bos Batanghari Ekspres, Kaca Mobil Dipecah Sampai Uang Ratusan Juta Raib

Kapolsek Mersam, Iptu Sutisna membenarkan, peristiwa perampokan yang dialami oleh Raden Jufri, General Manager media cetak harian Batanghari Ekspres

Penulis: Rian Aidilfi Afriandi | Editor: Teguh Suprayitno
kompas.com
ilustrasi 

Modus Perampokan Bos Batanghari Ekspres, Kaca Mobil Dipecah Sampai Uang Ratusan Juta Raib

TRIBUNJAMBI.COM, BATANGHARI - Kapolsek Mersam, Iptu Sutisna membenarkan, peristiwa perampokan yang dialami oleh Raden Jufri, General Manager (GM) media cetak harian Batanghari Ekspres, di SPBU Sungai Puar, Kecamatan Mersam, Selasa (7/1) pagi.

Ia menyebut, peristiwa itu terjadi sekira pukul 11.30 WIB. Modusnya yakni perampokan dengan cara pecah kaca.
"Kaca mobil korban dipecahkan oleh kawanan perampok tersebut," ujarnya.

Sutisna mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap peristiwa ini. Bahkan, katanya pula saat ini korban masih di Mapolsek Mersam.

"Korban masih kita periksa untuk dimintai keterangan," jelasnya. 

Bos Batanghari Ekspres Dirampok, Tiga Orang Bersenjata Api Gasak Uang Rp400 Juta Terekam CCTV SPBU

Bupati Bungo Lantik Pejabat Eselon III dan IV, Hari Terakhir Rombak Jabatan

Rizky Febian Lapor Polisi Soal Kejanggalan Kematian Lina, Sule Sempat Lihat Tubuh Mantan Istri Biru

Diberitakan sebelumnya, GM Batanghari Ekspres ini dirampok oleh tiga orang tak dikenal (OTK) saat berada di SPBU Sungai Puar, Kecamatan Mersam.

Nahas, uang senilai Rp 400 juta pun lenyap digasak tiga orang pelaku.

Saat dikonfirmasi, pria yang akrab disapa Jufri ini mengaku sempat melihat perampok menggunakan senjata api.

"Iya, abang dirampok di pom bensin Sungai Puar sekarang sedang berada di Polsek Mersam. Kejadian sekira pukul 11.00 wib," katanya via seluler.

Jufri menjelaskan, sebelum ke Sungai Puar, ia sempat mengambil uang di Bank BRI dan Bank Mandiri yang berada di Kecamatan Muara Bulian.

"Abang sempat ngambil uang untuk DO di wilayah Mersam," ujarnya.

Menurut Jufri, tiga orang perampok tersebut menggunakan senjata api dan terekam di kamera pengawas SPBU.

"Mereka berjumlah tiga orang, terekam di cctv," sebut Jufri. (*)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved