Situs Perahu Kuno Lambur
Uniknya Desain Perahu Kuno Lambur, Ini yang Membedakan dengan Perahu Portugis Tahun 1500-an
"Kalau dari hasil penelitian kita, perahu kuno Lambur murni perahu buatan masyarakat lokal, bukan kapal luar yang bersandar (perbaikan)," ujarnya.
Penulis: Abdullah Usman | Editor: Duanto AS
TRIBUNJAMBI.COM - Ada dugaan perahu kuno Lambur sama dengan perahu Portugis. Dugaan itu berdasarkan perkiraan waktu yang sama bangsa Eropa masuk Nusantara pada sekira tahun 1500-an.
Namun Arkeolog UI, Ali Akbar, mematahkan pendapat itu.
Ali Akbar memaparkan alasan kuat bahwa pendapat terkait dugaan itu tidak benar.
• BREAKING NEWS: Misteri Mulai Terungkap, Perahu Kuno Lambur Diperkirakan dari 1.500 Masehi
• Ingat Gadis Muda yang Selamat di Tragedi Pulomas? Begini Kabarnya Kini, Sudah Punya Channel YouTube
• 10 Foto Cantik Sabina Altynbekova? Atlet Voli Kazakhstan yang Selalu Sita Perhatian Penonton
"Salah satu yang paling terlihat dari bahan dan jenis bahan yang digunakan pada kapal tersebut," ujarnya saat Dalam seminar hasil penelitian situs Perahu Kuno Lambur di Aula Kantor Bupati Tanjabtim, Senin (16/12).
Dia mengatakan perahu Portugis sudah menggunakan pasak besi.
Sementara itu perahu kuno Lambur tidak menggunakan.
"Kalau dari hasil penelitian kita, perahu kuno Lambur murni perahu buatan masyarakat lokal, bukan kapal luar yang bersandar (perbaikan)," ujarnya
Ali Akbar menuturkan kemungkinan adanya perahu-perahu lain yang terkubur di Sungai Lambur.
"Jika melihat sejarah dan peradaban kuno kemungkinan besar di sekitar Sungai Lambur yang mengalami pendangkalan tadi masih ada beberapa perahu lain yang belum ditemukan atau masih terkubur di sepanjang sungai," tuturnya.

Sebenarnya seperti apa model perahu kuno Lambur?
Dari hasil penelitian yang dilakukan, peneliti belum mendapatkan pasti jenis dan model kapal kuno tersebut.
Namun jika disandingkan ukuran yang ada, kapal Lambur ini cukup besar dan sama besar dengan kapal Portugis.
"Intinya perahu lambur memang didesain untuk berlayar karena ukuran besar, dan juga merupakan kapal muatan karena memiliki lantai dan tidak memiliki tempat duduk," tambahnya
Tahapan selanjutnya, harapannya hasil penelitian ini dapat terus berlanjut di mana nantinya hasil penelitian dapat ditampilkan dan di museum-musium ataupun dalam bentuk peragaan. (Abdullah Usman / Tribunjambi.com)
Begini Desain Perahu Kuno Lambur, Hal yang Membedakan dengan Perahu Portugis Tahun 1500-an
• KISAH Ilona Staller, Bintang Film Dewasa yang Politisi: Gunakan Kemolekan Tubuh untuk Kampanye
• 10 Foto Miyabi Berpakaian Sopan dan Elegan, Ternyata Terjadi Perubahan Besar di Tubuhnya
• 10 Foto Cantik Sabina Altynbekova? Atlet Voli Kazakhstan yang Selalu Sita Perhatian Penonton