Siswa SMA di Tanjab Timur Bunuh Diri
Lulusan Pesantren Pindah ke SMA, Suatu Malam Curhat Pelajaran Terlalu Berat, Esoknya Gantung Diri
Sebelum mengakhiri hidupnya dengan gantung diri, korban sempat curhat kepada orang tua pada malam sebelum kejadian, Rabu (11/12).
Penulis: Abdullah Usman | Editor: Nani Rachmaini
Laporan Wartawan Tribunjambi.com, Abdullah Usman
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA SABAK - Seorang pelajar SMA di Kabupaten Tanjung Jabung Timur ditemukan tewas gantung diri, Rabu (11/12/2019).
Sebelum mengakhiri hidupnya dengan gantung diri, korban sempat curhat kepada orang tua pada malam sebelum kejadian, Rabu (11/12).
Suasana duka masih menyelimuti kediaman korban, pada Kamis siang pukul 12.46 wib. Pantauan tribunjambi.com, jenazah korban baru saja selesai disholatkan dan tengah dibawa menuju pemakaman.
• KETUA MPR Bambang Soesatyo Tidak Terima Mantan Dirut Garuda Hanya Dipecat: Bawa ke Meja Hijau
Pihak keluarga seakan masih tidak mempercayai kejadian yang dialami salah satu keluarganya tersebut.
Mengingat korban tidak menunjukan tanda-tanda yang aneh meski dalam beberapa hari terakhir korban kerap murung dan susah tidur.
"Kalo wasiat atau pesan tidak ada tinggalkan korban, hanya saja beberapa hari terakhir memang almarhum sering murung dan susah tidur malam," ujar Bujang paman korban.
Lebih lanjut dikatakan pula, pada Rabu malam Kamis korban pulang ke rumah sekitar pukul 11.25 dan seperti biasa tidak ada perilaku yang aneh. Dan orang tuanya sempat menawarkan makan.
"Memang malam tadi dio sempat cerito ke bapak mamaknya, kalo pelajaran di SMA terlalu berat dan dirinya merasa tidak kuat," bebernya.
Almarhum sendiri, terbilang siswa baru di sekolah SMAN tersebut di bangku kelas 2 SMA. Sebelumnya dirinya sempat belajar di pesantren dan sekolah aliyah di dekat rumahnya.
• Dramatis, Foto-foto Proses Evakuasi Seorang Pria Terjepit Truk Kontainer, Nasibnya Naas
Lanjutnya, saat ini pihak keluarga sudah merasa ikhlas akan kejadian tersebut.
Meski keluarga sangat menyenangkan melihat korban sendiri merupakan anak yang baik dan terbilang tampan.
Sementara itu Kepala Desa setempat Sukardi, saat dikonfirmasi Tribunjambi.com dalam perjalanan menuju kediaman korban.
"Ia, saya tadi pagi dikabari oleh Kadus. Sekarang saya lagi menuju lokasi dari jambi," pungkasnya. (usn)
Ciri dan Tindakan Pencegahan Bunuh Diri