Aksi Bunuh Diri di Bungo
Fakta-fakta Dada Perempuan di Bungo Gosong, Dahsyatnya Racun Cuka Getah Karet Sokiyem Tewas
Para preman pada 1980-an, apabila berkelahi melemparkan cuka getah karet. Jenis cairan ini bisa diperoleh di toko bahan kimia.
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Duanto AS
Kondisinya sempat ditangani, namun akhirnya tewas.
Namun, jiwa tak tak tertolong lagi.
Informasi yang dihimpun Tribunjambi.com, wanita paruh baya itu nekat mengakhiri hidupnya dengan menenggak racun jenis cuka getah karet.
Lokasi di Dusun Dwi Karya Bakti
Aksi nekat wanita 57 tahun itu terjadi di Kampung Lintas Jaya, Dusun Dwi Karya Bakti, Kecamatan Pelepat, Kabupaten Bungo.
Peristiwa itu terjadi pada Senin (25/11/2019) sekira pukul 03.00 WIB dini hari.
Korban yang diketahui bernama Sokiyem (57) pertama kali ditemukan oleh suaminya.
Saat ditemukan, korban masih bernapas.
Kronologi tenggak minum racun cuka getah karet
Kapolres Bungo, AKBP Trisaksono Puspo Aji melalui Kapolsek Pelepat, AKP Suhendri mengiyakan informasi itu.
Kapolsek menjelaskan korban sempat dilarikan ke RDUD H Hanafie Muara Bungo sebelum meninggal dunia.
"Korban sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan," katanya.
Namun, korban yang minum racun itu tidak tertolong dan mengembuskan napas terakhirnya di rumah sakit.
Dijelaskannya, suaminya mendapati korban sesaat setelah bangun dari tidur di depan televisi.
Suaminya mendapati Sokiyem di belakang rumah dan mengira istrinya masuk angin.