PILIH Luis Milla atau Shin Tae-yong!Ini Perbandingan Keduanya Jika Melatih Timnas Indonesia!

Sosok Shin Tae-yong, menjadi calon pelatih Timnas Indonesia yang kerap disebut akan menggantikan Simon McMenemy

Editor: Heri Prihartono
(Tribunnews.com)
Pelatih tim nasional Korea Selatan kategori U23, Shin Tae-yong, saat jumpa pers di Hotel Sultan, Kamis (26/3/2015). Korea Selatan akan menghadapi Brunei Darussalam pada laga pembuka grup H kualifikasi Piala AFC U23 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jumat (27/3/2015) 

TRIBUNJAMBI.COM - Sosok Shin Tae-yong, menjadi calon pelatih Timnas Indonesia yang kerap disebut akan menggantikan Simon McMenemy.

Nama Shin Tae Yong sempat mencuat  bareng Korea Selatan di Piala Dunia 2018.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan alias Iwan Bule mengaku sudah mendapat masukan dari pelatih lokal untuk memilih Luis Milla atau Shin Tae-yong.

MATERI KHOTBAH JUMAT Waktu yang Dianjurkan Bagi Umat Muslim Untuk Bersholawat

Termasuk Shin Tae-yong, pelatih di atas menjadi kandidat pelatih baru Timnas Indonesia untuk menggantikan Simon McMenemy.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menjelaskan alasan pihaknya meminta masukan dari pelatih lokal.

Ini dilakukan untuk mengamati kecocokan pelatih baru dalam menangani kultur sepak bola Timnas Indonesia.

PULANG Dari Bangkok, Via Vallen Panik Berat Badan Naik 4 Kg Padahal Lagi Diet!

Meski demikian, Mochamad Iriawan belum bisa menyebutkan siapa saja pelatih lokal yang akan diminta masukan.

Namun, kemungkinan besar tiga sosok tersebut adalah pelatih Timnas Indonesia usia muda, yakni Bima Sakti, Fakhri Husaini, dan Indra Sjafri.

Sebelum meminta masukan dari pelatih lokal, Luis Milla dan Shin Tae-yong akan melakukan fit and proper test di depan pengurus PSSI.

Kolase foto Shin Tae-yong (kiri) dan Luis Milla (kanan)
Kolase foto Shin Tae-yong (kiri) dan Luis Milla (kanan) (Kolase Instagram @theafchub dan @luismillacoach)

Setelah itu, PSSI baru akan mengumumkan siapa pelatih yang cocok membesut Timnas Indonesia hingga 2021.

"Kami akan minta masukan dari pelatih lokal untuk mereka yang namanya sudah masuk, yakni Luis Milla dan Shin Tae-yong.

Mereka juga akan melakukan tes," kata Mochamad Iriawan saat diwawancara BolaSport di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (6/11/2019).

Hotman Paris Pamer Foto Ketemu Prabowo Subianto, Ngobrol Selama 2 Jam, Ada Apa Ya?

Sebelumnya, PSSI sudah memutuskan untuk mendepak Simon McMenemy dari kursi pelatih timnas Indonesia.

Laga Malaysia kontra Timnas Indonesia pada pertandingan kelima Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Selasa (19/11/2019), menjadi laga perpisahan Simon McMenemy.

Anjloknya performa timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 disinyalir memengaruhi keputusan PSSI terhadap Simon McMenemy.

Hasil tersebut membuat Timnas Indonesia menjadi satu-satunya tim yang belum memiliki poin di papan klasemen.

Sekaligus Timnas Indonesia menghuni posisi juru kunci Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Rencananya, pelatih baru yang menggantikan Simon McMenemy akan bertemu PSSI pada akhir November.

Saat ini, baik Luis Milla maupun Shin Tae-yong masih memiliki pekerjaan lain sebelum nantinya datang menemui PSSI.

HARGA Emas Turun Rp 5 ribu, Buyback Jadi Rp 661.000

"Jadi teman-teman harap bersabar, bukan kami langsung ganti sebelum lawan Malaysia.

Setelah lawan Malaysia itu sudah bukan Simon McMenemy," kata Mochamad Iriawan.

Profil Shin Tae-yong

Bagi publik di Indonesia, nama Shin Tae-yong kurang familiar ketimbang Luis Milla.

Kendati demikian, sejatinya Shin Tae-yong punya repuitasi yang lebih mentereng ketimbang Luis Milla.

Sosok Shin Tae-yong merupakan mantan pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018.

Iwan Bule memang menyebut tengah mempertimbangkan sosok pelatih asal Korea Selatan bersama dengan Luis Milla.

Ada tiga hal yang membuat Shin Tae-yong lebih realistis digaet oleh Timnas Indonesia.

TEREKAM CCTV Kronologi Aksi Salah Tangkap Polisi, Tukang Bakso yang Dikira Pengedar Narkoba Ternyata

Pertama, gaji Shin Tae-yong lebih kecil daripada Luis Milla yang dikabarkan mencapai dua miliar rupiah per bulan.

Menurut PSSI, alasan utama mereka tak memperpanjang kontrak Luis Milla adalah karena mahalnya gaji eks pemain Real Madrid itu.

Adapun Shin Tae-yong disebut tak mematok gaji setinggi itu untuk menjadi pelatih Timnas Indonesia.

Yang kedua, Shin Tae-yong memiliki pengalaman di level dunia bersama timnas Korea Selatan.

Pelatih 50 tahun itu pernah membesut tim Negeri Ginseng di ajang Piala Dunia 2018 di Rusia.

Meski terhenti di fase grup, setidaknya Shin Tae-yong memiliki kesempatan menghadapi tim-tim elite seperti juara Piala Dunia 2014 Jerman, Swedia, dan Meksiko.

Pengalaman tersebut belum didapatkan Luis Milla karena ia tak pernah menangani timnas senior selain Indonesia.

Terakhir, Indonesia bisa berkiblat dari Thailand dan Vietnam yang memakai pelatih dari Asia Timur.

Alur Cerita Polemik Dewi Tanjung VS Novel Baswedan, Dugaan Rekayasa Hingga Ancaman Lapor Balik

Kedua negara di Asean ini memilih pelatih asal Asia Timur guna memperbaiki performa Timnas masing-masing.

Tren pelatih Asia Timur ini yang coba diikuti Timnas Indonesia.

Thailand menunjuk pelatih Jepang di Piala Dunia 2018, Akira Nishino.

Sementara Vietnam memakai jasa pelatih asal Korea Selatan, Park Hang-seo.

Baik Thailand maupun Vietnam kini menjadi dua raksasa sepak bola Asia Tenggara.

Vietnam bahkan menjadi satu-satunya tim ASEAN yang mampu menembus 100 besar ranking FIFA edisi terbaru.

Sementara itu, soal Shin Tae-yong, pelatih yang mebngorbitkan nama Son Heung-min ini pernah membawa Timnas Korea Selatan U-23 melaju ke final Piala Asia U-23 2016.

Tapi, Shin Tae-yong tidak mampu memberikan gelar juara setelah tumbang 2-3 dari Jepang.

Tak cuma itu, Shin Tae-yong juga pernah membawa Timnas Korea Selatan U-23 melaju hingga babak delapan besar Olimpiade Rio 2016.

Kata Asisten Pelatih Persis Solo

Asisten Pelatih Persis Solo M Choirul Huda menanggapi pemberitaan tersebut mengatakan, pihaknya lebih condong pada Shin Tae -Yong.

Asisten Pelatih Persis Solo M Choirul Huda
Asisten Pelatih Persis Solo M Choirul Huda (TRIBUNSOLO.COM/RYANTONO PUJI SANTOSO)

Sebab, menurut dia dari segi budaya dan kultur pendekatan ke pemain Indonesia lebih cepat karena sama - sama dari Asia.

"Dari kualitas Shin Tae -Yong juga sudah teruji bawa tim Korsel ke Level atas dunia," papar Choirul, Jumat (8/11/2019).

Choirul juga berpendapat bila tim nasional senior saat ini ingin jadi tim yang solid butuh proses lagi.

Hal itu dia lihat dalam beberapa pertandingan di kualifikasi piala dunia beberapa waktu lalu.

Dia berpendapat, komposisi pemain selalu berubah di setiap pertandingan dan belum menemukan permainan yang bagus.

"Untuk saat ini jelas kesulitan merubah dengan cepat kondisi timnya," papar Choirul.

"Timnas ke depan saya kira harus berani memberikan pemain muda yang punya potensi dengan tidak melupakan pemain senior yang masih bisa di andalkan," kata dia.

Tapi lagi-lagi langkah Korea Selatan terhenti usai kalah dari Honduras. (Tribun Kaltim, Kompas.com/Angga Setiawan/Tribunsolo)

Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul "Shin Tae-yong, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, Mencuat Bareng Korea Selatan di Piala Dunia" dan Kompas.com dengan judul "PSSI Minta Saran Pelatih Lokal untuk Pilih Luis Milla atau Shin Tae-yong"

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved