BEGINI ISI Pertemuan Prabowo dan Surya Paloh, Benarkah Hanya Bahas Soal kebangsaan?
Publik menanti hasil pertemuan dua politisi, Prabowo dan Surya Paloh pasca Pilpres 2019.
TRIBUNJAMBI.COM - Publik menanti hasil pertemuan dua politisi, Prabowo dan Surya Paloh pasca Pilpres 2019.
Ketua Umum DPP Partai Nasional Demokrat Surya Paloh mengaku tak membahas soal kursi kabinet dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Namun Prabowo dan Surya Paloh bersepakat menjaga keutuhan serta persatuan Indonesia.
• Siapa yang Menghamili Jelly Jelo? Model Cantik Besarkan Anak Sendirian Tanpa Ragu-ragu
• DPRD Muarojambi Gelar Paripurna, Bahas Penyampaian 3 Ranperda
• Pelaku Penganiaan Anak yang Terekam CCTV di Surabaya Justru Lapor ke Polisi, Begini Alasannya!
"Kami tidak ingin Indonesia rusak, tidak ingin negara pecah belah.

Sepakat menjaga keutuhan dan persatuan, serta sepakat menempatkan kepentingan nasional di atas kepentingan pribadi," tambah Prabowo di kediaman Paloh di kawasan Permata Hijau, Jakarta, Minggu (13/10/2019) malam.
Sedang Surya Paloh mengaku dalam pertemuan itu tidak membahas soal kursi di kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo mendatang.
Paloh menyebut, pembahasan lebih kepada persoalan bangsa.
"Apakah ada membicarakan masalah menteri kabinet, mau jawaban yang jujur kan?
Sejujurnya saya harus katakan nggak ada, sama sekali nggak ada," kata Paloh.
Paloh mengatakan, dirinya bersama Prabowo menginginkan kemajuan bangsa.
Paloh mengaku memiliki titik persamaan soal ini dengan Prabowo.
• TAK Lagi Dikekang, Perempuan di Arab Saudi Kini Bisa Jadi Tentara Hingga Bebas Keluar Masuk Hotel
• Hari Ini Palembang Alami Polusi Udara Terekstrem, Trending Twitter #SavePalembang Akibat Kabut Asap
• Lidah Perempuan Menjulur Keluar, Link Cerita Horor Sang Abdi (Sesajen) Serem Tak Ketulungan
"Malam ini saya harus katakan, dengan segala kekurangan kami berdua, kami mau negeri ini maju.
Kami mau persahabatan yang ada pada diri kami ini merupakan modal besar untuk membangun kehidupan bangsa.
Ini harapan kami," ujar Paloh.
Sebelumnya Prabowo sempat bertemu Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Pertemuan tersebut memicu munculnya spekulasi Partai Gerindra bergabung bersama koalisi pemerintah.
Sekjen Paratai Nasional Demokrat (NasDem) Johnny G Plate kemudian membacakan kesepakatan hasil pertemuan Prabowo dan Surya Paloh.
Adapun kesepakatan itu antara lain:
1. Kedua pemimpin partai politik sepakat untuk memperbaiki citra partai politik dengan meletakkan kepentingan nasional di atas kepentingan lain dan menjadikan persatuan nasional sebagai orientasi perjuangan serta menjaga keutuhan bangsa.
2. Kedua pemimpin partai politik sepakat melakukan segala hal yang dianggap perlu untuk mencegah dan melawan segala tindakan radikalisme berdasar paham apapun yang dapat merongrong ideologi Pancasila dan konsensus dasar kebangsaan.
3. Kedua pemimpin partai politik sepakat amandemen UUD 1945 sebaiknya bersifat menyeluruh yang menyangkut keutuhan tata kelola negara sehubungan dengan tantangan kekinian dan kehidupan berbangsa lebih baik.
Prabowo Subianto disambut hangat di kediaman Surya Paloh.
Prabowo beserta jajaran pengurus DPP Gerindra tiba sekira pukul 18.40 WIB.
Mereka dijamu Surya Paloh beserta pengurus DPP NasDem dalam sebuah ruangan yang dilengkapi dua meja bundar.
Prabowo mengenakan kemeja putih lengan panjang, sedang Surya Paloh mengenakan kemeja hitam lengan panjang.
• HENDAK JUJUR Soal Suasana Batinnya Bertemu Prabowo, Surya Paloh Malah Ditahan Ketum Gerindra Karena
• Bella Saphira Sindir Istri Eks Dandim Kendari? Tetap Ngeyel Sebut, Saya Anak TNI dan Cucu Polisi!
• SELEKSI CPNS 2019 Segera Dibuka! Download Materi dan Kisi-kisi CPNS Terlengkap
Hadir dalam ruang ruangan itu sekjen dari kedua partai, yakni Ahmad Muzani ( Gerindra) dan Johnny G Plate (NasDem).
Hadir pula Ketua Dewan Pembina Partai NasDem Siswono Yudo Husodo.

Prabowo duduk satu meja dengan Paloh, Siswono, dan Ahmad Muzani.
Petinggi Partai Gerindra yang ikut dalam pertemuan antara lain Wakil Ketua Umum Edhy Prabowo, Sugiono, dan Sufmi Dasco Ahmad. (tribunnetwork/fik)
Prabowo Bakal Ketemu Ketum Golkar
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berencana menemui Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dalam waktu dekat.
Hal itu disampaikan Prabowo usai mendatangi Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di kediamannya, Permata Hijau, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Minggu (13/10/2019).
"Saya akan ketemu semua tokoh, lah. Mudah-mudahan (bisa). Saya lagi diatur ketemu Pak Airlangga (Hartarto), Golkar," ujar Prabowo di kediaman Surya Paloh.
Namun, Prabowo belum menjelaskan kapan dia akan bertemu Airlangga Hartarto. Usai bertemu Surya, Prabowo mengucapkan terima kasih lantaran Ketua Umum Nasdem itu berkenan menerima kunjungannya.
Prabowo menambahkan, ia memiliki banyak kesamaan pandangan dengan Surya Paloh ihwal membangun Indonesia ke depan.
Apalagi, menurut Prabowo, dia dan Surya Paloh sudah saling kenal sejak lama dan bersahabat. Ia mengakui kadang berseberangan sikap politik dengan Surya.
Namun, mereka tetap bersatu dalam membangun Indonesia. "Kami ini hubungan sudah lama bersahabat.
Kadang-kadang juga berbeda. Kadang-kadang berseberangan, tetapi dalam suasana cinta Tanah Air," ujar Prabowo. "Kami satu. Kami cinta negara ini, kami cinta bangsa ini," ujar mantan Danjen Kopassus itu.
Hal senada disampaikan Surya Paloh usai bertemu Prabowo. Ia mengatakan, dalam pertemuan tadi telah sepakat dengan Prabowo untuk menyatukan seluruh sumber daya yang dimiliki untuk mendukung pembangunan.
"Antara Mas Prabowo dengan saya, semuanya mempunyai satu kesamaan pandangan dan pikiran dan emosi yang sama. Kepentingan emosi bangsa harus diletakkan di atas kepentingan-kepentingan lain termasuk kepentingan kedua partai politik ini," ujar Surya Paloh.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Setelah Surya Paloh, Prabowo Bakal Temui Ketum Golkar", https://nasional.kompas.com/read/2019/10/14/10232141/setelah-surya-paloh-prabowo-bakal-temui-ketum-golkar.