Hasil Drawing French Open 2019, 17 Wakil Indonesia Tanding, Pekerjaan Berat Bagi Ganda Campuran
Berikut hasil drawing pemain Indonesia di turnamen French Open 2019 atau Prancis Open 2019 yang akan disajikani bagian bawah berita.
Hasil Drawing French Open 2019, 17 Wakil Indonesia Tanding, Pekerjaan Berat Bagi Ganda Campuran
TRIBUNJAMBI.COM - Berikut hasil drawing pemain Indonesia di turnamen French Open 2019 atau Prancis Open 2019 yang akan disajikan di bagian bawah berita.
French Open 2019 atau Prancis Open 2019 merupakan rangkaian turnamen BWF World Tour yang akan digelar pada 22-27 Oktober 2019.
Turnamen French Open 2019 atau Prancis Open 2019 yang memiliki level Super 750 ini akan digelar di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Prancis.
Setidaknya tercatat 17 nama wakil Indonesia yang akan berlaga berdasarkan pengumuman dari akun Instagram resmi milik Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), @badminton.ina yang diunggah pada Jumat (13/9/2019) lalu.
Baca: MELANEY Kaget Bebby Fey Mengaku Suka Semua Bagian Tubuh Atta Halilintar: Punya Bukti Foto di Ranjang
Baca: DARI Daging hingga Kulit, Buah Manggis Memiliki Manfaat yang Luar Biasa: No 5 Menjadi Impian Wanita
Pada Prancis Open tahun lalu, Indonesia hanya berhasil meloloskan dua wakil yang berhasil menaiki podium Stade Pierre de Coubertin.
Sayangnya, dua wakil tersebut gagal merebut medali emas pada French Open 2018.
Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang harus terhenti di babak semifinal.
Sementara, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo gagal melawan pasangan China, Han Cheng Kai/Zhou Hao Dong pada laga pamungkas tersebut.
Alhasil, Marcus/Kevin harus puas menjadi runner-up pada turnamen berlevel Super 750 itu.
Tahun ini, Indonesia menurunkan skuad terbaik untuk merebut medali demi pengumpulan poin untuk Olimpiade 2020.
Seperti diketahui, saat ini Indonesia kuat pada sektor ganda putra lantaran tiga pasang andalan Merah Putih ini masih betah di daftar 10 besar ranking dunia.
Sementara, pada ganda putri akan diperkuat oleh Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta yang kembali mengikuti turnamen Super 750.
Tunggal putra pun menurunkan empat wakil terbaiknya, yakni Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, Tommy Sugiarto, dan Shesar Hiren Rhustavito.
Sektor ini cukup berpeluang lantaran Jonatan dan Anthony masih berada di posisi 10 besar dunia dan Rhustavito pun tengah merangkak setelah memenangi beberapa turnamen sepanjang 2019.
Di sisi lain, potensi ganda campuran pun juga sama kuatnya dengan pemain unggulan Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria.
Terakhir di nomor tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung bersama Fitriani belum mentas juga dari tren negatifnya.
Namun, ada Lyanny Mainaky yang akan memperbesar peluang untuk tunggal putri kembali ke masa keemasannya.
Tahun ini, French Open akan menawarkan hadiah total 750.000 USD atau setara dengan 1 miliar rupiah akan jadi rebutan para peserta.
Akankah Marcus/Kevin cs bisa mendominasi partai final Prancis Open tahun ini?
Hari ini, Selasa (1/10/2019) BWF Tournament Software telah merilis hasil drawing French Open 2019.
Dari hasil drawingnya, pasangan ganda campuran Indonesia bernasib kurang beruntung di turnamen Super 750 ini.
Dirangkum TribunPalu.com dari BWF Tournament Software, berikut hasil drawing lengkap pemain Indonesia di French Open 2019:
Tunggal Putra:
1. Jonatan Christie (6) VS Jan O Jorgensen - Denmark
2. Anthony Sinisuka Ginting (8) vs Lee Zii Jia - Malaysia
3. Tommy Sugiarto vs Shi Yu Qi (3) - China
4. Shesar Hiren Rhustavito vs Sitthikom Thammasin - Thailand
Tunggal Putri:
1. Gregoria Mariska Tunjung vs He Bing Jiao (7) - China
2. Fitriani vs Sung Ji Hyun - Korea Selatan
Ganda Putra:
1. Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (1) vs Di Zi Jian/Wang Chang - China
2. Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (2) vs Ong Yew Sin/Teo Ee Yi - Malaysia
3. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (6) vs Mathias Boe/Mads Conrad-Petersen - Denmark
4. Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso vs Bodin Issara/Maneepong Jongjit - Thailand
Ganda Putri:
1. Greysia Polii/Apriyani Rahayu (6) vs Ayako Sakuramoto/Yukiko Takahata - Jepang
Ganda Campuran:
1. Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (6) vs Tang Chun Man/Tse Ying Suet - Hong Kong
2. Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja (8) vs Yuki Kaneko/Misaki Matsutomo - Jepang
3. Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow vs He Ji Ting/Du Yue
4. Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari vs Kohei Gondo/Ayane Kurihara - Jepang
PR Berat bagi Ganda Campuran
Belum apa-apa, Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow harus berhadapan dengan lawan tangguh, He Ji Ting/Du Yue di babak pertama French Open 2019.
Jika berhasil mengalahkan He Ji Ting/Du Yue akan ada kemungkinan bertemu rekan senegaranya, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti di babak 16 besar.
Tentu saja peluang kemenangan juga berkurang lantaran memperebutkan tiket di babak awal.
Praveen/Melati sendiri akan berhadapan dengan wakil Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet di babak 32 besar French Open 2019.
Sementara, pasangan unggulan kedelapan, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja akan menghadapi wakil Jepang, Yuki Kaneko/Misaki Matsutomo.
Jika mulus melenggang sampai perempat final, kemungkinan besar Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong sudah mencegat Hafiz/Gloria di babak semifinal.
Rinov Rivaldy/Pitha Haningyas Mentari juga harus menyusun taktik apik jika ingin tembus ke semifinal lagi.
Namun, penghalang mereka cukup tangguh lantaran pasangan ini berada di pool yang sama dengan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying yang menjadi unggulan kelima dan Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong.
China Mundur Berjamaah, Ada Apa?
Sebanyak tujuh wakil China yang terdaftar, menyatakan mundur dari gelaran French Open 2019.
Hal ini diketahui dari cuitan akun Twitter @BadmintonTalk yang membeberkan nama-nama wakil China yang withdrawal, yakni:
1. Lu Guangzu
2. Li Xuerui
3. He Jiting/Tan Qiang
4. Ou Xuanyi/Zhang Nan
5. Huang Kaixiang/Liu Cheng
6. Li Wenmei/Zheng Yu
7. Wang Yilyu/Huang Dongping
Hal ini pun ditanggapi oleh Bambang Roedyanto selaku Subid Hubungan Luar Negeri Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) pada akun Twitternya @RudyRoedyanto.
Sampai artikel ini dimuat, masih belum diketahui secara resmi mengapa wakil China berbondong-bondong mundur dari turnamen ini.