Marah Anak Berebut Makanan, Ayah Emosi Lalu Hujamkan Pisau Hingga Berakhir Penyesalan

Akibat berebut makanan makanan ringan, sang ayah mulanya menasihati, namun tiba-tiba pisau melayang dan menghujam dada sang anak

Editor:
Net
Ilustrasi penusukan 

Korban sempat kembali ke rumah tanpa membeli apapun.

Ia lalu pergi ke warung lagi dan membeli roti dan susu kotak.

Ketika sampai di rumah, korban memberi susu kotak yang dibelinya pada si adik.

Sementara korban memegang rotinya dan membuat adiknya meminta.

Namun korban tak mau dan dikejar oleh adiknya.

Korban lantas terpeleset dan jatuh.

Saat jatuh, ada pisau yang berada di lantai dan langsung menancap dada korban.

Mardi mengaku ia segera membawa korban ke rumah sakit, namun sayangnya korban tak bertahan dan tewas 15 menit kemudian.

"Langsung saya bawa, saya sampai enggak sempat pakai baju, langsung tak bawa ke rumah sakit,

sampai rumah sakit ditangani pihak rumah sakit, yaitu sudah (meninggal),

enggak lekas 15 menit,

anak saya enggak ada (meninggal)," kata Mardi kepada Kompas.com saat di kamar jenazah sambil menunggu proses visum berlangsung.

Namun, polisi tetap meminta keterangan dari keluarga korban.

Adik korban yang berada di lokasi lantas memberikan keterangan.

Disebutkan Kapolres Palangkaraya, AKBP Timbul RK Siregar, adik korban menampik bahwa kakaknya terpeleset.

Sumber: TribunWow.com
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved