Akses Media Sosial Masih Diblokir di Papua, Wiranto Ungkap Begini Sikap Pemerintah

Terkait pemblokiran akses media sosial di Papua Wiranto mengatakan pasti akan membuka akses internet di sana jika

Editor: Nani Rachmaini
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Menko Polhukam Wiranto saat konferensi pers di Jakarta, Selasa (21/5/2019). 

Akses Media Sosial Masih Diblokir di Papua, Wiranto Ungkap Begini Sikap Pemerintah

Menurut dia, pembatasan layanan internet di wilayah yang sedang mengalami gejolak massa untuk mencegah penyebaran misinformasi yang dapat memperkeruh situasi.

TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Menteri Kordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Jenderal TNI (Purn) Wiranto menghadiri Acara Yospan Papua, Car Free Day Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (1/9/2019).

Usai bernyanyi dan menari dengan masyarakat Papua yang tinggal di Jakarta dan warga Jakarta lainnya Wiranto kemudian menyampaikan statementnya terkait kondisi dan situasi di Papua dan Papua Barat pasca kerusuhan beberapa waktu lalu.

Ketika ditanya terkait pemblokiran akses media sosial di Papua Wiranto mengatakan pasti akan membuka akses internet di sana jika situasi sudah kondusif.

"Dibuka, pasti dibuka. Saya katakan bahwa kalau sudah damai untuk apa diblok medsos. Kalau sudah damai untuk apa aparat keamanan ramai di sana," kata Wiranto.

Dalam acara hiburan yang menunjukan kebudayaan masyarakat Papua tersebut, Wiranto juga menyampaikan rasa syukurnya karena saat ini telah menerima laporan dari Pangdam dan Kapolda yang bertugas di Papua dan Papua Barat bahwa situasi di sana telah kondusif. 

"Hari ini kita bahagia sekali pagi tadi saya mendapat laporan dari Papua dan Papua Barat, disana ada Pangdam ada Kapolda suasana Papua dan Papua Barat sudah kondusif."

"Semua wilayah sudah damai, toko-toko sudah buka, kehidupan sudah berjalan lagi, syukur Alhamdulillah kepada Tuhan Yang Maha Kuasa," kata Wiranto di atas panggung.

Ia juga mengulangi pesan dari Presiden RI Joko Widodo yang mengajak masyarakat bersabar dan berbicara dari hati ke hati jika ada masalah di Papua.

"Bapak presiden Jokowi mengatakan kalau ada masalah sabar, ya ngga? Tenang, betul ngga? Damai. Baru kita bicara. Kita bicara bukan dengan demo, tapi bicara dengan hati.

Ia pun menyampaikan terima kasihnya kepada seluruh masyarakat di Papua dan Papua Barat karena telah berdamai.

Ia pun mengajak agar seluruh masyarakat ikut menjaga kedamaian tersebut.

Tidak hanya itu ia juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada tokoh Papua yang merupakan mantan Menteri Perhubungan era Presiden SBY, Freddy Numberi, Pangdam Jaya Mayjen TNI Eko Margiyono, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Pramono yang turut mendampinginya dalam acara tersebut.

"Terimakasih kepada Papua dan Papua Barat kita sudah kembali basudara. Kita semua bersaudara. Torang samua Basudara dari Aceh sampai Papua."

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved