Waspadai Penipuan Berkedok Internet Gratis hingga 1.000 GB di WhatsApp !

Alih-alih dirayakan, momen ini ternyata dimanfaatkan oleh pihak yang berniat jahat untuk melancarkan upaya penipuan.

Editor: andika arnoldy
istimewa
TRIK Cara Mudah Simpan Foto dan Video 'Status' WhatsApp User Lain, Simak Langkah-langkahnya 

TRIBUNJAMBI.COM- Beberapa bulan lagi, WhatsApp genap berusia 10 tahun.

Alih-alih dirayakan, momen ini ternyata dimanfaatkan oleh pihak yang berniat jahat untuk melancarkan upaya penipuan.

Bentuknya adalah pesan berantai yang memberi iming-iming "hadiah ulang tahun" berupa paket data internet 1.000 GB secara gratis untuk pengguna WhatsApp.

Di dalam pesan justru ada tautan yang berjudul "WhatsApp Offers 1000 GB Free Internet!" itu ada sebuah tautan yang apabila di-klik akan mengalihkan pengguna ke sebuah situs berisi logo WhatsApp, berikut sejumlah survei yang mesti dijawab untuk mendapat "hadiah".

Tentu saja, "hadiah" di sini sekadar omong kosong belaka karena situs yang dituju tautan itu juga bukan resmi milik WhatsApp.

Ujung-ujungnya, pengguna WhatsApp diminta meneruskan pesan terkait ke 30 kontaknya sebagai syarat untuk mendapatkan "1.000 GB internet gratis".

Firma keamanan ESET mengatakan motif di balik pesan penipuan ini adalah "click fraud scheme".

Baca: Siapa Cewek di 20 Konten P0rn0 di HP Terrence Murrell? Spesialis Pembuat Video H0t Ditangkap di Bali

Baca: Laga Madura United vs PSS, Motivasi Laskar Sape Kerab Incar Puncak Klasemen Liga 1 2019

Pembuatnya berusaha mendatangkan klik sebanyak-banyaknya untuk mendulang pemasukan dari iklan di situs WhatsApp abal-abal tadi.

Untungnya, sejauh ini situs jebakan tersebut tidak melakukan hal-hal berbahaya terhadap perangkat pengguna, seperti misalnya memasang malware atau mencuri data.

Namun, situs itu bisa saja berubah sewaktu-waktu dan dipasangi program jahat.

Karenanya, langkah terbaik apabila menerima pesan berbau penipuan seperti di atas adalah dengan didiamkan saja.

Jangan klik tautan ataupun meneruskannya ke orang lain.

WhatsApp sendiri diimbau oleh ESET agar melancarkan kampanye edukasi, supaya penggunanya lebih awas dengan jenis-jenis pesan penipuan alias scam, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Forbes, Rabu (31/7/2019).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved