Japan Open 2019

Terjadi Lagi Derby Indonesia, Marcus/Kevin Bertemu Ahsan/Hendra di Final Japan Open 2019

Duel derby Indonesia akan terjadi pada Japan Open 2019, Marcus/Kevin akan menghadapi Ahsan/Hendra.

Editor:
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, melakukan tos seusai memenangi pertandingan melawan Marcus Ellis/Chris Langridge pada penyisihan Grup B Piala Sudirman 2019 kontra Inggris di Guangxi Sports Center Gymnasium, Nanning, China, Minggu (19/5/2019). 

TRIBUNJAMBI.COM - Duel derby Indonesia akan terjadi pada Japan Open 2019, Marcus/Kevin akan menghadapi Ahsan/Hendra.

Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus /Kevin  berhasil memetik kemenangan dari ganda putra asal China, Li Junhui/Liu Yuchen.

Bertanding di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Marcus/Kevin memenangi laga alot dengan kemenangan rubber game, 16-21, 21-11, 21-18.

Baca: Pasca Prabowo Subianto, SBY Tak Mau Kalah Bikin Manuver, Juga Akan Temui Jokowi Hingga Megawati

Baca: Begini Strategi Robert Rene Alberts Saat 4 Pemain Inti Persib Bandung Absen di Laga Lawan Arema Fc

Baca: Ngaku Hamil di Luar Nikah dan Ogah Aborsi, 5 Fakta Tentang Model Seksi Majalah Dewasa Jelly Jelo

Kemenangan tersebut lantas kembali menambah rekor pertemuan Marcus/Kevin dengan Li.Liu menjadi 10-2.

Dengan kemenangan Marcus/Kevin di babak semifinal Japan Open 2019 tersebut, maka skuad Merah Putih dipastikan telah memperoleh satu gelar juara.

Sebelumnya, ganda putra Indonesia lainnya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan juga behrasil melangkah ke laga puncak turnamen BWF World Tour Super 750 itu setelah menaklukkan wakil tuan rumah, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, 22-20, 21-10.

Jalannya Pertandingan

Marcus/Kevin mengawali gim kesatu dengan start yang kurang bagus. Mereka tertinggal cukup cepat hingga 0-5.

Ketrtinggalan pasangan berjulukan The Minions tersebut makin menjadi setelah beberapa kali melakukan kesalahan sendiri, hingga skor menunjukkan angka 2-8.

Akan tetapi, di titik tersebut, Marcus/Kevin mulai menemukan ritme bermain dan mempertipis jarak menjadi 6-8.

Kejar-kejaran angka terus terjadi hingga kedudukan 9-11 untuk Marcus/KevinLucky ball menaungi pukulan Liu Yuchen, Li/Liu pun bertambah unggul 12-9.

Marcus/Kevin dipaksa mengangkat shuttlecock terus menerus dan mereka kembali tertinggal cukup jauh 9-15. Pasangan nomor satu dunia tersebut kerap melakukan unforced error dan semakin tertekan hingga tertinggal 10-18.

Baca: LIVE STREAMING Madura United vs Perseru Badak Lampung, Asa Tuan Rumah Raih Poin Penuh di Kandang

Baca: Kalahkan Jagoan Tuan Rumah, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan Lolos ke Final Japan Open 2019

Baca: Serangan Balik Anies Baswedan Pada Ahok Singgung Soal Sindiran di Medsos: Dikiranya Saya Menghindari

Marcus/Kevin berusaha untuk mengejar ketertinggalan mereka. Mereka pun berhasil mendekatkan jarak hingga 15-19.

Satu serobotan Kevin gagal menghasilkan poin, skor 15-20 untuk Marcvus/Kevin.

Adu drive terjadi antara Liu dan Marcus. Namun, Liu lebih unggul dan berhasil memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mengantongi gim kesatu.

Memasuki gim kedua, Marcus/Kevin sempat kembali tertinggal jauh hingga 3-7. Akan tetapi, mereka mulai mendapatkan momentum dan mengejar ketertinggalan hingga berhasil menyhamakan kedudukan menjadi 8 sama.

Momenum tersebut tak disia-siakan oleh Marcus/Kevin hingga mereka berhasil mengambil alih kendali permainan dan berbalik unggul 11-8.

Torehan poin Marcus/Kevin makin bertambah setelah pukulan Li/Liu kerap membentur net. Skor 13-11 untuk Marcus/Kevin. Meski begitu, penampilan Marcus/Kevin semakin trengginas. Mereka mampu terus unggul hingga 15-9.

Baca: Jonatan Christie Tantang Pemain Nomor Satu Dunia di Final Japan Open 2019

Baca: Sebut Sosok Istimewa, PDI Perjuangan Persilahkan Sandiaga Uno dan Ahok Bergabung

Baca: Sedang Viral - Pedagang Bandrek Tetap Santai di Bibir Kawah Gunung Tangkuban Perahu yang Meletus

Li/Liu juga tak menyerah. Mereka berusaha mempertipis jarak hingga mendapatdua poin tambahan.

Akan tetapi, dominasi Marcus/Kevin tak terelakkan lagi hingga gim kedua pun akhirnya berhasil direbut oleh Marcus/Kevin.

Pada gim ketiga, kedua pasangan seolah tak kehabisan bensin. Mereka tampil semakin agresif hingga kedudukan 5-5. Reli panjang pun sempat terjadi hingga 22 pukulan, akan tetapi reli tersebut dimenangkan oleh Li/Liu.

Kejar-kejaran angka dan saling menyerang terus terjadi hingga kedudukan 8 sama. Namun, Marcus/Kevin yang semakin tampil "on fire" mampu lebih unggul dan berhasil unggul 11-7.

Seusai break interval, terjadi reli menarik 23 pukulan dimana Kevin dicecar smash bertubi-tubi. Akan tetapi Kevin berhasil memenangi reli tersebut lantaran pukulan Li/Liu justru menyangkut di net. Skor 12-7 untuk Marcus/Kevin.

Li/Liu kembali mempertipis jarak menajdi 10-12. Akan tetapi, placing halus dari Kevin sukses membuat Li/Liu tak berkutik.

Sejak itu Kevin yang bertugas di depan net semakin agresif.Sergapan-sergapannya kerap menyulitkan Li/Liu.

Sementara, Marcus di area baseline terus menggempur pertahanan Li/Liu dengan smash tajam. Marcus/Kevin unggul 15-10.

Marcus/Kevin seolah terkunci di angka 16. Setelah unggul 16-12, mereka kehilangan empat poin beruntun.

Memasuki poin kritis tersebut, kedua pasangan tak mengendorkan serangan. Smash-smash tajam terus menghiasi permainan mereka.

 
Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved