Mengapa Aurelia Bisa Terkena Sihir Danau Kumbang? Tak Mau Pulang Jakarta setelah Jalan 8 Jam

Mengapa Aurelia bisa terkena 'sihir' Danau Kumbang? Si cantik ini tak mau pulang Jakarta setelah jalan 8 jam.

Editor: Duanto AS
Instagram/rifkandyh
Seorang perempuan sedang berada di Danau Kumbang, Gunung Masurai, Kabupaten Merangin, Jambi. 

Mengapa Aurelia Bisa Terkena 'Sihir' di Danau Kumbang? Tak Mau Pulang Jakarta setelah Jalan 8 Jam

TRIBUJAMBI.COM, JAMBI - Mengapa Aurelia bisa terkena sihir di Danau Kumbang, Kabupaten Merangin, Jambi?

Kalau belum pernah datang ke tempat ini, Anda tidak akan memercayai.

Tapi ketika sudah sampai, 'sihir' itu mulai bekerja.

Padahal untuk ke sana, Anda harus rela mengorbankan waktu berjam-jam berjalan kaki ke sana. Sebuah tawaran tempat wisata di Jambi yang masih alami.

Baca Juga

 Bukan Masalah Ekonomi, Gisella Akhirnya Jujur Ungkap Penyebab Gugat Cerai Gading Marten

 Siapa Sebenarnya Kakek Gading Marten? Rahasia Keturunan Keluarga Semua Jadi Orang Sukses

 Tak Diduga! Gisella Anastasia Mata-matai Wanita yang Dekat dengan Gading Marten, Terungkap Fakta Ini

 Pekerjaan Anna Maria di Masa Lalu yang Tak Diketahui, Sosok Ibu Gading Marten yang Cantik

Ini bukan liburan biasa di Jambi. Bangun pagi di pinggiran Danau Kumbang, lalu menyeruput secangkir kopi.

Pengalaman istimewa ini akan Anda peroleh bila datang ke Danau Kumbang di Kabupaten Merangin.

Bukan ajakan, tapi tawaran untuk datang karena memang indah dan tenang.

Itu satu di antara tawaran wisata Jambi.

Pengalaman ini tak bisa Anda temukan dimanapun, kecuali Anda datang ke Kabupaten Merangin, menikmati wisata Jambi. ( Jambipedia )

Yudha, seorang penjelajah alam yang tergabung dalam komunitas Bumi Merangin menulis, menikmati pagi di pinggir Danau Kumbang adalah pengalaman mahal.

Nah, Anda yang ingin menikmati eksotisnya Danau Kumbang, harus rela delapan jam jalan kaki mendaki gunung Masurai.

Jalur yang ditempuh juga cukup terjal, banyak tanjakan tinggi yang akan menguras tenaga.

Perjalanan menuju Danau diawali dari Desa Sungai Lalang.

Sekitar dua jam jalan baru sampai pintu rimba, Anda harus melanjutkan sekitar enam jam lagi untuk sampai Danau Kumbang.

Perjalanan yang melelahkan, mengras tenaga dan menderu nafas. Danau Kumbang berada di bawah puncak 1 Gunung Masurai.

Ya, memang wisata Jambi, terutama wisata alam menyediakan tantangan tersendiri.

Sampai di puncak 1, Anda bisa melihat dengan jelas sebuah cekungan besar berair jernih, dikelilingi hutan tropis lebat, Taman Nasional Kerinci Seblat.

Anda butuh waktu 30 menit menuruni puncak 1 hingga sampai di tepi danau.

Rasa lelah dan nafas Anda yang terengah-engah, seketika plong saat kaki Anda menjejak di bebatuan tepi danau.

Seorang pecinta alam Rizky Fadli di Danau Kumbang, Kabupaten Merangin.
Seorang pecinta alam Rizky Fadli di Danau Kumbang, Kabupaten Merangin. (instagram/rizky.fadli)

Suasa tenang, sejuk, rasanya benar-benar damai.

Jika beruntung, di sana Anda akan melihat hamparan bungan edelweis yang bermekaran, bukan putih tetapi merah jambu.

Anda juga bisa mendirikan tenda bila ingin menikmati suasana malam yang tenang.

Danketika pagi menjemput, bersiaplah menikmati sejuknya udara pagi di tepi danau sembari menyeruput secangkir kopi hangat.

Satu kesempatan langka yang kadang bisa Anda jumpai kala pagi, sebuah paduan tujuh warna eksotis yang melengkung jatuh dari bias cahaya matahari karena air, pelangi.

“Kadang tampak kayak pelangi kalau pagi, mungkin embun pagi yang kena sinar matahari,” kata Gie, perempuan dari komunitas Bumi Merangin. ( Jambipedia )

Anda bisa mengawali perjalanan dari Kota Jambi dengan naik travel menju Terminal Jangkat di Kota Bangko.

Selanjutnya bisa Anda teruskan dengan naik angkutan ke Desa Sungai Lalang, sekitar empat jam.

Jika Anda merasa terlalu malam untuk mendaki gunung, Anda boleh singgah di home stay di Sungai Lalang, baru keesokannya melanjutkan perjalanan.

Gie punya saran untuk medaki gunung pada musim kemarau, karena jalur yang ditempuh lebih ringan ketimbang waktu hujan.

“Kalau hujan susah, nanjak tinggi, licin lagi kalau hujan,” katanya.

13012016 danau kumbang merangin
13012016 danau kumbang merangin (Komunitas Bumi Merangin)

Danau Kumbang ini sudah cukup populer bagi penikmat tempat wisata di Jambi .

Kalau Anda membuka instagram dan mengetik #danaukumbang, akan muncul foto-foto menarik yang diunggah. ( Jambipedia )

Aurelia (21) dan teman-teman sekolahnya rela berjalan kaki beberapa jam demi Danau Kumbang.

Pengalamannya berakhir pekan di sana membuatnya enggan kembali ke Jakarta.

"Kalau dapat view kayak gini memang sangat menarik, gak rugi jalan jauh, jadi males pulang Jakarta," ujarnya.

Bersama kawan sekolahnya di Jakarta yang asli Jambi, Aurelia menempuh perjalanan cukup lama.

Cewek berambut ikal sebahu ini tidak menyangka perjalanan itu. "Karena dari lama sudah saving terus cari waktu, jadi aman. Kalau ditanya rugi nggak, jawabnya sangat pasti tidak," tuturnya.

Bagaimana, tertarik untuk mengunjungi Danau Kumbang, satu di antara tempat wisata Jambi ?

Rencanakan waktu Anda sebelum berangkat liburan.

Selamat berlibur!

Subscribe Youtube

 Identitas Perempuan Korban Mutilasi di Banyumas Terungkap, Cara Potong Tubuhnya Mengerikan

 Siapa Sebenarnya Deni Riyanto? Pelaku Mutilasi di Banyumas Potong Kepala dan Tangan Perempuan

 Potongan Kepala Hangus, Ini Ciri-ciri Perempuan Korban Mutilasi di Banyumas, Rambut 18 Cm

 Anak Kecil Bilang Ada Daging Besar setelah Dicek Bikin Gempar, Ternyata Mutilasi Kepala Kaki

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved