Usai Banting Anak Hingga Tewas, Arifin Justru Tersenyum dan Cengar-cengir!
Pria bernama Arifin asal Grobogan, Jawa Tengah, tengah ramai diberitakan lantaran melakukan pembunuhan sadis.
TRIBUNJAMBI.COM - Usai banting anak hingga tewas, Arifin Justru Tersenyum dan Cengar-cengir!
Pria bernama Arifin asal Grobogan, Jawa Tengah, tengah ramai diberitakan lantaran melakukan pembunuhan sadis.
Aripin (28), warga Desa Kalimaro, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, tega banting anak hingga tewas.
Anak Arifin, ZT, yang masih berusia 2 tahun, meninggal dunia di tangan ayahnya sendiri.
Kejadian nahas ini bermula pada Sabtu (22/6/2019) sore.
Mengutip Kompas.com, awalnya pelaku dan istrinya, Nofiyanti (26) bertamu ke rumah tetangganya, Lasmanah (48) untuk menyelesaikan masalah utang-piutang.
Disana, pelaku mengetahui jika selama ini istrinya berutang Rp 1,8 juta.
Walau hanya berutang Rp 1,8 juta, pelaku langsung mengamuk lantaran mengira utang terlalu banyak.
Padahal, mertua pelaku, Doto (60) sudah akan membantu melunasi utang sebesar Rp 1,8 juta itu.
Namun, hal itu tetap tidak diperdulikan oleh pelaku.
Suasana rumah duka‎ di di Desa Kaliwenang, Kecamatan Tanggungharjo, Grobogan, Jateng, pada Minggu (23/6/2019).
Terlanjur emosi, pelaku kemudian mengangkat anaknya ZT yang sedang bermain di sampingnya.
Sambil berteriak marah-marah, pelaku langsung membanting ZT, anaknya sendiri, ke lantai rumah tetangga.
Warga yang melihat langsung kejadian itu pun langsung membawa ZT yang sudah tak sadarkan diri ke puskesmas setempat hingga dirujuk ke RS PKU Muhammadiyah.
Namun sayang, nyawa ZT tak terselamatkan.
Anehnya, ayah korban sekaligus pelaku, Aripin, seakan tidak merasa bersalah akan perbuatan kejinya itu.
Seperti yang terlihat di dalam tayangan kanal Youtube iNews Talkshow & Magazine pada Selasa (25/6/2019), pelaku justru tampak cengar-cengir tersenyum lepas.
Sembari menampakan senyumnya, Aripin menceritakan alasannya membanting anaknya hingga tewas.
"Kepikiran masalah, saya kan kaget. Terganggu pikiran langsung emosi, spaneng," ucap Aripin.
Aripin (28) tega membanting anaknya sendiri yang masih berusia 2 tahun hingga tewas. Ketika ditangkap polisi, Aripin justru cengar-cengir.
Kasat Reskrim Polres Grobogan AKP Agus Supriyadi Siswanto mengungkapkan, pelaku tega membanting anaknya sendiri lantaran emosi mendengar istrinya punya utang.
"Pelaku emosi setelah tahu istrinya punya utang. Emosinya tak terkendali hingga kemudian membanting bayinya," ungkap Agus
Dari hasil pemeriksaan sementara, polisi juga tak menemukan indikasi gangguan kejiwaan.
"Tidak ada indikasi gangguan kejiwaan. Pelaku kami jerat Undang-undang Perlindungan Anak," tutup Agus.
Baca: Palsukan Ijazah S2 & S3 untuk Mencalonkan Rektor, Pelawak Qomar Empat Sekawan Ditangkap Polisi
Baca: Siapa Saja 4 Anak Perempuan Keluarga Hary Tanoesoedibjo, Mengapa Sampai Kini Belum Menikah
Baca: VIRAL - Seorang Wanita Ketiduran di Pesawat, Saat Bangun Semua Gelap dan Pesawat Terkunci
Baca: Sellha Purba Ditabrak Saat Sedang Menyapu Jalan, PPSU Cantik Ini Ternyata Tulang Punggung Keluarga
Baca: Siapa Sebenarnya Veri AFI? Artis Jebolan Ajang Pencarian Bakat yang Kini Jualan Nasi Liwet!
Baca: Bukan Diracun, Hasil Penelitian UGM Sebut Ini Sebagai Penyebab Meninggalnya Ratusan Petugas KPPS
Baca: Penyebab Kematian 527 Petugas KPPS Akhirnya Terungkap, Ternyata Bukan karena Diracun
Baca: Kisah Wanita Indonesia Dijual ke China dan Disiksa Demi Janji Kemewahan
Baca: Korban Kerusuhan 22 Mei Dianiaya Aparat atau Dieksekusi di Tempat Lain & Dibuang ke Lokasi?
Baca: Hotman Paris Tawari Suami Barbie Kumalasari Gaji Rp 10 Juta untuk Bawakan Tas, Ikan Asin