Siapakah Sosok Komjen (Purn) Sofjan Jacoeb, Tersangka Makar yang Ternyata Mantan Kapolda Metro Jaya

Siapakah Sosok Komjen (Purn) Sofjan Jacob, Tersangka Makar yang Ternyata Mantan Kapolda Metro Jaya

TRIBUNJAMBI.COM - Mantan Kapolda Metro Jaya Komisaris Jenderal (Purn) Polisi Muhammad Sofjan Jacoeb resmi ditetapkan tersangka kasus makar.

Pria yang aktif dalam mengkampanyekan Paslon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno itu disinyalir melakukan makar dalam orasinya pada 22 Mei lalu.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Argo Yuwono kepada wartakotalive membenarkan hal tersebut.

Baca: Indikasi Dugaan Keterlibatan Fauka Noor Farid Eks Tim Mawar Pada Rusuh 22 Mei yang Diungkap Tempo

Baca: Sejauh Apa Keterlibatan Tim Mawar Kopassus pada Kerusuhan 21-22 Mei? Kiprah Tim Mawar Era Soeharto

Baca: Sebar Foto Sensitif Tubuh Gadis Gunung Kidul dan Bidan Prabumulih, Ternyata Mantan Pacarnya Sendiri

Argo menyebut kini kasus Sofjan telah dilimpahkan ke Bareskrim Polri.

"Sudah tersangka, kasusnya pelimpahan dari Bareskrim Polri," ujar Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Senin (10/6/2019).

Meski demikian, pemeriksaan Sofjan ditunda karena kondisi kesehatan. Argo menyebut seharusnya Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya memeriksa Sofjan pada hari ini pukul 10.00 WIB.

Sementara, Ahmad Yani selaku kuasa hukum Sofyan Jacob, juga membenarkan kabar pemeriksaan kliennya.

Dirinya datang ke Polda Metro Jaya untuk memberikan surat permohonan penjadwalan ulang kepada penyidik.

"Ya hari ini Pak Sofyan Jacob dijadwalkan pemeriksaan, tapi beliau berhalangan, karena sakit. Pada hari ini tadi kita antar ke penyidik untuk dijadwalkan ulang," tutur Ahmad Yani.

Nama Sofjan sendiri memang tidak asing di telinga warga DKI Jakarta.

Selain pernah menjabat sebagai Kapolda, Sofjan juga sempat menuai kontroversi.

Kontoversi ini terjadi pada tahun 2011 lalu.

Seperti dikutip kompas.com saat itu ia disinyalir mengancam Satpam di perumahannya dengan senjata api.

Dilaporkan Sofjan mengumbar tembakan ke udara sebanyak empat kali.

Baca: Saksi Kasus Narkoba Steve Emmanuel Sebut Nama Dipo Latief, Fakta Apa yang Diungkap?

Baca: Indikasi Dugaan Keterlibatan Fauka Noor Farid Eks Tim Mawar Pada Rusuh 22 Mei yang Diungkap Tempo

Sebanyak tiga selongsong peluru diamankan warga sebagai bukti tindak "koboi" sang mantan orang nomor satu Polda Metro Jaya itu.

Peristiwa tersebut kemudian dilaporkan ke Polda Metro Jaya.

Namun, Sofjan Jacob membantah seluruh tuduhan yang ditujukan kepadanya.

Ia mengaku tidak pernah mengumbar tembakan dan mengancam aparat keamanan di kompleks perumahannya.

Tembakan senjata api ke udara yang berawal dari cekcok itu diduga dari konflik Sofjan dengan salah seorang tetangganya.

Saat itu salah seorang tetangganya MK disebut mengerahkan petugas keamanan dengan tidak membolehkan anggota All-Stars di luar warga kompleks berkegiatan di dalam gedung olahraga Taman Resort Mediterania (TRM).

Menurut salah seorang tetangganya Roy Indra (61), Sofjan merupakan tetangga pada umumnya.

Sebelumnya ia tidak pernah mengancam tetangga dengan senjata api.

"Tidak pernah dia menembak di kompleks. Dia orangnya biasa saja, tapi memang sifat komandonya masih sangat terlihat," kata Roy dalam jumpa pers di Restoran Sari Kuring, Jakarta, Jumat (23/12/2011).

Baca: Warung Bu Anny Kembali Jadi Sorotan, Meski Sudah Ada Daftar Harga Makanan, Tempe Goreng Dikomentari

Sofjan sendiri sudah menjadi penghuni di perumahan tersebut selama 10 tahun lebih.

Penelusuran Wartakotalive Sofjan aktif dalam organisasi Purnawirawan Prajurit Pejuang Indonesia Raya (PPIR).

Misalnya saja dalam akun twitter @PPIR_Lampung Sofjan terlihat menghadiri sebuah diskusi yang pemenangan Pilpres.

“Konsolidasi pemenangan Prabowo-Sandi bersama: Sofyan Yacob, PPIR Pusat. Ahmad Muzani, Sekjen DPP Gerindra. Gunadi Ibrahim, Ketua DPD Gerindra Lampung. Arwandi, Ketua PPIR Lampung,” cuit @PPIR_Lampung pada (2/2/2019) lalu.

Selama masa kampanye Sofjan memang terlibat aktif dalam pemenangan Prabowo-Sandi. Ia kerap menjadi pembicara-pembicara di diskusi atau pertemuan relawan Prabowo-Sandi.

Berdasarkan pemantauan Tribunjambi.com Sofjan juga bukan pribadi yang aktif di media sosial.

Ia hanya memiliki satu akun Facebook bernama Sofjan Jacoeb. Akun Facebook itu juga hanya mengunggah 2 postingan pada Januari dan Februari 2016.

Salah satu postingan hanya foto profil Sofjan Jacoeb.

Sofjan pun mengomentari salah satu komentar di postingannya. Ia mengaku tidak memakai smartphone dan tidak terlalu update dengan teknologi.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive