TERKINI Kondisi AKP Jailani, Diduga Ini Orang yang Menembak saat Rutan Kelas IIB Siak Rusuh

Peluru yang menembus lengan AKP Jailani diperkirakan dari senjata api yang ditembakkan narapidana Rutan Kelas IIB Siak Sri Indrapura.

Editor: Duanto AS
TribunPekanbaru/Mayonal
Bangunan Rutan Kelas IIB Siak Sri Indrapura menyisakan puing-puing pasca-kerusuhan, Sabtu (11/5/2019) pagi. 

Peluru yang menembus lengan AKP Jailani diperkirakan dari senjata api yang ditembakkan narapidana Rutan Kelas IIB Siak Sri Indrapura.

TRIBUNJAMBI.COM, SIAK - Kasat Narkoba Polres Siak, AKP Jailani, ternyata tertembak di bagian lengannya.

AKP Jailani tertembak saat mengamankan kerusuhan di Rutan Siak pada Sabtu (11/5/2019) dini hari.

Siang ini, Kasat Narkoba menjalani operasi di RSUD Tengku Rafian Siak.

Operasi itu untuk mengeluarkan proyektil yang bersarang di lengannya.

Baca Juga

 Daftar Harga Mobil Murah LCGC Memasuki Mei 2019, Waktu yang Cukup Tepat untuk Membeli

 Vera Oktaria Kasir Indomaret di Palembang Jadi Korban Mutilasi di Penginapan, Ibu Tak Sanggup ke TPU

 Lowongan Kerja Mei 2019: Buka Untuk Minimal SMA/SMK Sederajat, Ini Posisi dan Syaratnya

 Riwayat Karier Kivlan Zen dan SBY di Bidang Militer, Lulusan Akabri 1971 dan 1973

 Siapa Sebenarnya Profesor Laode? Sosok di Balik Klaim Angka 62 Persen Prabowo-Sandiaga

AKP Jailani dirawat sejak malam kejadian di ruangan Marwa III RSUD Tengku Rafian Siak.

Ia terbaring di atas bed pasien berwarna putih.

Pada tangan sebelah kanannya terpasang selang infus.

Luka tembak pada lengan sebelah kirinya tampak dibalut setelah mendapat perawatan pertama.

Proyektil yang menembus lengannya diperkirakan berasal dari senjata api yang ditembakkan warga binaan.

Hingga siang ini belum diketahui penembak misterius itu.

Kendati demikian, AKP Jailani masih melemparkan senyum kepada Wakapolres Siak Kompol Abdullah Hariri saat mengunjunginya.

"Alhamdulillah, berkat do'a rekan-rekan sekalian saya masih bertahan, mohon doanya ya semuanya, siang ini saya akan dioperasi pengangkatan proyektil yang bersarang di tangan kiri saya ini," kata AKP Jailani.

Sebelum dilaksanakan operasi, Kapolres Siak AKBP Ahmad David yang diwakili Kompol Abdullah Hariri sengaja membesuk perwira menengah tersebut.

Ia mengucapkan rasa empati kepada AKP Jailani yang mempertaruhnya nyawa dalam bertugas.

"Segenap Pimpinan beserta jajaran Polres Siak berbelasungkawa atas kejadian tertembaknya perwira kita ini, semoga operasi beliau hari ini berjalan dengan lancar dan diberikan kesehatan serta lekas diberikan kesembuhan," kata dia.

34 napi masih kabur

Sebanyak 153 narapidana di Rutan kelas II B Siak, Riau kabur di saat terjadi kerusuhan, Sabtu (11/5/2019) dini hari.

Namun sebanyak 495 orang memilih bertahan di dalam Rutan dan berjuang menyelamatkan diri dari kepulan asap kebakaran bangunan bagian depan.

Api menyala di sudut Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Siak, Sabtu (11/5/2019) dinihari.
Api menyala di sudut Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Siak, Sabtu (11/5/2019) dinihari. (TRIBUN PEKANBARU/MAYONAL PUTRA)

Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkum HAM, M Diah ditemui di TKP mengaku sedih dengan kejadian itu.

Saat mendapat laporan adanya kerusuhan di Rutan Siak ia langsung bergerak dari Pekanbaru menuju TKP.

Hal yang sama juga dilakukan Kapolda Riau, Irjen Pol Widodo Eko.

"Kondisi sudah bisa terkendali dan saat ini dilakukan pendataan untuk evakuasi tahanan dan narapidana," kata M Diah menjawab Tribunsiak.com.

Para tahanan dan narapidana akan dievakuasi ke Rutan Pekanbaru, Rutan Rengat dan dan Lapas Bengkalis.

Karena Rutan yang tiga itu dinilai lebih dekat jaraknya dengan Siak.

Pada kejadian itu, sebanyak 153 narapidana mencoba melarikan diri.
Sampai Sabtu pagi, sebanyak 119 sudah berhasil ditangkap, di antaranya ada yang menyerahkan diri.

Napi yang tertangkap dan menyerahkan diri dievakuasi ke tahanan Mapolsek Siak dan Mapolres Siak.

"Sedangkan Narapidana yang belum berhasil ditangkap ssbanyak 34 orang. Ini yang masih dikejar dibantu oleh pihak kepolisian," kata dia.

Saat terjadi kerusuhan dan pembakaran Rutan Siak, sebanyak 495 tahanan dan narapidana tetap bertahan di dalam.

Kapolres Siak AKBP Ahmad David yang diwakili Kompol Abdullah Hariri sengaja membesuk Kasat Narkoba Polres Siak AKP Jailani
Kapolres Siak AKBP Ahmad David yang diwakili Kompol Abdullah Hariri sengaja membesuk Kasat Narkoba Polres Siak AKP Jailani (Tribun Pekanbaru)

Mereka berjuang menyelamatkan diri dari kepulan asap.

"Jadi narapidana yang masih di luar sedang kita usahakan menangkapnya, dan diminta untuk menyerahkan diri," kata dia.

Atas kejadian itu, ia menegaskan akan memberikan sanksi kepada petugas Rutan bila terbukti bersalah dan bekerja di luar SOP.

Sementara itu, bangunan Rutan Siak tidak layak lagi dihuni, sehingga warga binaan harus dievakuasi.

"Untuk bangunan kita lapor ke pimpinan pusat. Kantor tidak mungkin ditempati, bangunan baru belum ada di Siak," kata dia. (Tribunsiak.com/mayonalputra/*)

Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul Kasat Narkoba Polres Siak Terkena Peluru Saat Kerusuhan di Rutan Siak, Siang Ini Menjalani Operasi

Subscribe Youtube

 Daftar Harga Mobil Murah LCGC Memasuki Mei 2019, Waktu yang Cukup Tepat untuk Membeli

 Siapa Pelaku Mutilasi Kasir Indomaret Vera Oktaria? Polisi Selidiki Peran Pacar Korban

 Vera Oktaria Kasir Indomaret di Palembang Jadi Korban Mutilasi di Penginapan, Ibu Tak Sanggup ke TPU

 Jansen Sitindaon Pertanyakan Kivlan Sejarah Hidupnya Memang jadi Apa? Bandingkan dengan Kiprah SBY

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved