Pemlu 2019
Debat Seru Rocky Gerung 'Dikeroyok' Adian Napitupulu & I Putu Bahas Misteri Banyak KPSS Wafat
Sudah tiga pekan. Dan acaranya juga tak kalah seru. Setelah absen di TV One beberapa pekan, Rocky Gerung kembali tampil. Juga tampil lawan diskusi Ro
Menurut Rocky Gerung, sesuatu yang wajar ketika ingin riset maka seorang dokter mengumpulkan dan mencari semua variabel, termasuk terkait pekerjaan KPPS.
"Jadi biasa aja tu, orang mau riset. Ibu dokter ingin memecahkan misteri itu. Saudara Putu dan saudara Adian ingin menghalangi misteri itu terbuka. Itu dua hal," terang Rocky Gerung.
Belum sempat melanjutkan pemikirannya, Adian Napitupulu yang mendengar pernyataan Rocky Gerung langsung menyanggah.
"Ini menghakimi," ungkap Adian Napitupulu.
I Gusti Putu Artha yang juga sepaham dengan Adian Napitupulu lantas menyanggah Rocky Gerung.
Rocky Gerung kemudian menjawab pernyataan Adian Napitupulu dan I Gusti Putu Artha.
"Saya bukan menghakimi. Tunggu dulu, tunggu dulu. Siapa yang menghalangi?," tanya Rocky Gerung.
Adian Napitupulu kembali bertanya kepada Rocky Gerung.
"Apa buktinya saya menghalangi? Cara apa? Apa buktinya menghalangi?" tanyanya.
Rocky Gerung kembali meminta Adian Napitupulu dan I Gusti Putu Artha untuk tidak menyanggah dan mendengar penjelasannya.
"Diam, saya mau terangkan. Sekarang saya terangkan, diam," pinta Rocky Gerung.
Lantas, Rocky Gerung melanjutkan penyampaian pandangannya untuk menjawab permintaan Adian Napitupulu.
"Keterangan pertama datang dari isi kepala Ketua KPU yang mengatakan ini adalah kelelahan. Memang Ketua KPU dokter? Dia mendengar dari Dekan FKUI (Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia). Kenapa dia tidak kutip juga dari dokter lainnya. Karena dekan UI lebih otoritas mengucapkan ananesis kedokteran, benar? Salah. Dekan itu pekerjaannya administratif bukan riset," paparnya.
Mendengar pemaparan Rocky, I Gusti Putu Artha kembali menyanggah.
"Menghalanginya yang mana? Pernyataan yang saya sampaikan tadi," tanyanya.