Kisah militer
Kopassus, Kopaska dan Denjaka Bergabung, Perompak Somalia 'Dihabisi' di Garis Pantai, Sukses Besar
Begitu tahu perompak menyandera kapal, pemerintah Indonesia mengirim tim gabungan Kopassus, Denjaka dan Kopaska. Perompak itu ...
Begitu tahu perompak menyandera kapal, pemerintah Indonesia mengirim tim gabungan Kopassus, Denjaka dan Kopaska. Perompak itu mencoba kabur, namun dikejar dan 'dihabisi' di batas pantai Somalia.
TRIBUNJAMBI.COM - Peristiwa ini terjadi pada 16 Maret 2011.
Tim gabungan pasukan elite TNI AD dan TNI AL, yaitu Kopassus, Kopaska dan Denjaka, dikirim untuk menyelesaikan pembajakan kapal Indonesia.
Sebuah kapal kargo Indonesia yang sedang melewati perairan Laut Arab, diserbu perompak Somalia.

Perompak Somalia merupakan satu di antara pembajak di laut yang terganas di dunia.
Peristiwa pembajakan itu disebut-sebut mirip film Captain Phillips
Baca: Jebakan Maut Kopaska di Bank Berhasil, Perompak Jepang Lapor Polsek Coba Kelabui
Baca: Kunyah Beling & Gigit Kepala Ular, Anggota Kopassus Buat Pasukan Elite AS Bingung & Gelisah di Hutan
Baca: 83 Personel Paskhas Hilang dalam Operasi, Daftar 5 Pertempuran Besar Baret Jingga
Baca: Foto-foto Ranty Maria Ternyata sudah Ada di IG Mischa sejak 2017, Benarkah Pengagum sejak Lama?
Baca: Ketua RT: Status Luna Maya di DPT sudah Menikah, Inikah yang Disembunyikan Selama Ini
Film yang menceritakan kisah nyata pembajakan kapal itu dibintangi Tom Hanks.
Film ini mengisahkan Kapten Richard Phillips dan 20 orang anak buah bapal (ABK), dalam Kapal Maersk Alabama.
Kapal ini diikuti dua kapal kecil perompak yang kemudian melakukan penyanderaan. Kapten Phillips berusaha mempertahankan kapal, sembari meminta bantuan Angkatan Laut datang.
Peristiwa 2011
Pada 2011, Kapal MV Sinar Kudus yang dibajak di perairan Somalia.
Pemerintah RI mengirim pasukan elite TNI untuk pembebasan sandera dan kapal.
Denjaka, Kopaska dan Kopassus diberangkatkan.
Detasemen Jala Mangkara atau Denjaka merupakan pasukan elite TNI AL yang personelnya berkualifikasi tinggi.