Kacang Kulit Senilai Rp 200 Juta Buat Idul Fitri di Tulungagung Ludes Terbakar
Gudang produksi kacang kulit oven milik Hj Masrikah di Dusun Mayangan, Desa Srikaton, Kecamatan Ngantru terbakar, Kamis (18/4/2019)
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM - Sebuah gudang produksi kacang kulit oven milik Hj Masrikah di Dusun Mayangan, Desa Srikaton, Kecamatan Ngantru Tulungagung terbakar, Kamis (18/4/2019) sekitar pukul 21.00 WIB.
Sebuah gudang produksi kacang kulit oven yang terbakar terdiri dari dua ruangan, satu untuk bahan baku kacang tanah mentah, dan satu kacang matang sekaligus ruang oven.
Menurut salah satu keluarga Masrikah yang bernama Sunarto, usaha ini dijalankan secara patungan.
Sunarto sebagai salah satu penyandang dananya.
Produkai kacang tanah oven ini setiap hari berlangsung sejak pagi hingga pukul 15.00 WIB.
"Jadi saat kejadian sudah tidak ada aktivitas di dalamnya," ujar Sunarto.
Di dalam gudang itu ada kacang seberat 10 ton, baik yang mentah maupun yang sudah matang.
Kacang sebanyak itu rencananya untuk dipasarkan menjelang Ramadan dan Idul Fitri.
Stok kacang itu secara total bernilai Rp 200 juta.
Baca: Kasus Payudara KW, Dewi Perssik Diperiksa Penyidik Selama 3 Jam, maaf ya aku buru-buru
Baca: UPDATE Real Count KPU Pukul 06.00 WIB, Jokowi-Maruf 56,39 % dan Prabowo-Sandi 43,60 %
Baca: Ramalan Kesehatan Zodiak Jumat (19/4/2019) - Pikiran Capricorn Ruwet, Virgo Manjakan Diri
Baca: Terungkap Keistimewaan Paskhas TNI AU dan Pilot Tempur Rp 1 Miliar, Aksinya Hitungan Detik
Baca: Update Real Count KPU Jumat (19/4/2019) Pukul 05.00, 01 Unggul 56,38 %, 02 Mendapat 43,62%
Belum lagi kerugian bangunan dan mesin oven yang terbakar.
Sunarto menduga, kebakaran disebabkan oleh bara dari kayu bakar oven.
"Ovennya menggunakan kayu bakar. Mungkin ada bara api yang terlempar terus membakar sesuatu," tambah Sunarto.
Lokasi oven berada di belakang rumah, berjarak sekitar 10 meter dari bangunan utama.
Petugas pemadam kebakaran mengerahkan tiga mobil pemadam dan sebuah mobil penyuplai air.
