Sebut Dirinya Menangis, Umi Pipik Komentari Video Mulan Jameela yang Ikut Kampanye Akbar Capres 02

Sebut Dirinya Menangis, Umi Pipik Komentari Video Mulan Jameela yang Ikut Kampanye Akbar Capres 02

TRIBUNJAMBI.COM - Kampanye Akbar Prabowo Subianto-Sandiaga Uno telah berlangsung, Minggu (7/4/2019) tadi subuh hingga siang hari.

Satu artis pendukung perlihatkan suasana kampanye akbar itu.

Ya dia adalah Mulan Jameela yang perlihatkan momen saat hendak menjalankan salat subuh berjamaah, di SUGBK, Jakarta Pusat di Kampanye Akbar Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, pada Minggu (7/4/2019) yang langsung direspon Umi Pipik.

Di video itu Mulan Jameela memperlihatkan keramaian di SUGBK. Baru 42 menit diunggah, video tersebut sudah ditonton lebih dari 10 ribu kali. Termasuk istri almarhum UJE, Umi Pipik.

Diperlihatkan Mulan Jameela, para wanita pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno tampak mengenakan mukena bersiap untuk salat subuh berjamaah.

"Assalamulaikum WR WB, kita mau menunaikan salat subuh berjamaah di Gelora Bung Karno," kata Mulan Jameela.

"Pasukan dari jamaah Prabowo-Sandi, Bismillahirahmanirohim," tambahnya.

Seorang wanita disamping Mulan Jamelaa meneriakan nama Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dan kemudian bertakbir.

"Prabowo-Sandi, Allahu Akbar,"

Mulan Jameela mengatakan suasana saat itu begitu penuh.

"MasyAllah udah penuh semuanya ya," ucap Mulan Jameela.

Melihat momen salat subuh jamaah di Kampanye Akbar Prabowo Subianto-Sandiaga Uno Umi Pipik mengaku dibuat merinding.

"Merinding neng masha Allah...," tulis Umi Pipik.

Umi Pipik yang tengah menjalankan umrah mengaku sampai menangis melihat momen tersebut.

"Aku disini lagi umroh aja lihatnya nangis," tulis Umi Pipik.

Umi Pipik mengatakan ia tak dapat membayangkan perasaan orang-orang yang berada di tempat itu.

Ia juga berharap doa para ulama dan pendukung Prabowo-Subianto dikabulkan oleh Tuhan.

"Gimana yang ada disana ya semoga Allah ijabah doa para ulama dan doa umat ya neng..menjadi megara yang baldatun tayyibatin warofun ghofur aamiin," tulis Umi Pipik.

Peserta kampanye akbar Prabowo-Sandi tampak memenuhi Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat.

Dijadwalkan, Prabowo-Sandiaga akan memberikan pidato politiknya pada pukul 08.30 WIB.

Kampanye akbar diawali dengan salat subuh bersama oleh pendukung Prabowo-Sandiaga.

Tak hanya itu, sejumlah tokoh ulama dijadwalkan akan memberikan tausiah dan doa bersama sebelum kampanye dimulai.

Kemudian, petinggi partai politik Koalisi Indonesia Adil dan Makmur akan melakukan pidato politik masing-masing dengan durasi 5 hingga 7 menit.

Ketua panitia acara sekaligus Ketua Badan Pemenangan Provinsi DKI Jakarta pasangan Prabowo Sandiaga, Muhammad Taufik, menargetkan 1 juta pendukung hadir pada kampanye akbar tersebut.

"Insya Allah target yang mau kami capai, insya Allah tercapai 1 juta orang. Dan ini akan jadi kampanye terbesar saya kira," ujar Muhammad Taufik saat memberikan keterangan pers di GBK, Kamis (4/4/2019).

Sementara itu, Wakil Ketua BPN, Priyo Budi Santoso menuturkan prakiraan satu sampai 3 juta peserta hadir di kampanye akbar Prabowo-Sandi.

Priyo mengklaim, pelaksanaan kampanye akbar Prabowo-Sandi merupakan kampanye akbar terbesar saat proses pelaksanaan Pilpres 2019.

"Diperkirakan satu hingga tiga juga orang dan menjadi kampanye akbar terbesar di Pilpres 2019. Saya tidak pernah melihat momentum sejarah dan tanda-tanda alam sebesar yang saya saksikan besok," ucap Priyo Budi Santoso.

PKS Siapkan Flashmob Terpanjang di Dunia

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) siapkan flashmob terpanjang di dunia untuk menyambut Kampanye Akbar Prabowo - Sandiaga Uno yang akan digelar pada Minggu (7/5/2019) besok di Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat.

Ketua Wilayah Dakwah Banten, DKI Jakarta dan Jawa Barat (Banjabar) DPP PKS, Tate Qomarudin menjelaskan PKS telah menyiapkan lima belas ribu kader untuk melakukan kegiatan kampanye kreatif tersebut.

"Diperkirakan akan ada lima belas ribu kader yang akan berdiri sepanjang kurang lebih delapan puluh kilometer dari Karawang, Jakarta dan Bekasi untuk melakukan flashmob, ini akan menjadi flashmob terpanjang di dunia," terang Tate yang ditemui di Kantor DPP PKS, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (6/4//2019).

Tate melanjutkan, kampanye kreatif tersebut dilakukan dalam rangka menyambut kedatangan pendukung pasangan Prabowo - Sandiaga Uno yang berasal dari berbagi penjuru Kota.

"Kita berencana untuk menyambut para peserta kampanye di GBK ya yang diperkirakan akan mencapai jutaan orang," katanya.

Selain itu, kegiatan tersebut menurut Tate juga untuk semakin menyemarakan pemenangan pasangan Capres dan Cawapres yang diusung oleh PKS serta mengajak masyarakat untuk memilih calon anggota legislatif yang berasal dari PKS.

"Selain semangat memenangkan pasangan Prabowo - Sandiaga Uno di eksekutif sebagai pasangan calon hasil ijtima ulama, melalui kegiatan ini juga kami mengajak masyrakat untuk juga memenangkan legislatifnya dengan memilih caleg-caleg yang berasal dari partai yang mendukung Prabowo Sandi, khususnya PKS yang InsyaAllah sudah teruji loyalitasnya," kata Tate.

Kegiatan flashmob tersebut akan dilakukan mulai dari perbatasan Kota Bogor, kemudian lanjut ke Cibinong, Depok, Pasar Minggu, Pancoran hingga ke Gelora Bung Karno.

Dari sisi lainnya dimulai dari Karawang, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Cawang, hingga menuju ke Gelora Bung Karno.

Pendukung Capres dan Cawapres Urut 02 Teriakan Prabowo

Peserta kampanye akbar Prabowo-Sandi berteriak nama capres nomor urut 02, Prabowo Subianto saat naik di atas truk berwarna merah, di luar kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat.

"Prabowo, Prabowo, Prabowo," teriak satu diantara mereka, di luar kawasan GBK, Jakarta Pusat, pukul 06.00 WIB, Minggu (7/4/2019).

Dengan memegang mikrofon yang tersambung dengan alat pengeras suara, mereka terus-terusan menyuarakan dukungan kepada capres dan cawapres nomor urut 02.

"Prabowo-Sandi, sampai mati," teriak seorang yang mengenakan pakaian serba putih, disusul dengan teriakan takbir.

Berdasarkan pantauan TribunJakarta.com pada pukul 05.20 - 06.30 WIB, imbas dari aksi kampanye terbuka ini, arus lalu lintas di kawasan Lapangan Tembak menuju Pintu Barat GBK, Jakarta Pusat, terlihat macet.

Sejumlah polisi berompi hijau, berusaha mengurai kemacetan di lokasi.

Kepadatan Sampai Berujung di Polda Metro Jaya

Kampanye akbar Prabowo-Sandi diawali dengan pelaksanaan salat subuh berjamaah di SUGBK, Senayan, Jakarta Pusat.

Meski digelar sejak dini hari, pantauan TribunJakarta.com, massa pendukung Prabowo-Sandi masih terus saja berdatangan hingga pukul 06.40 WIB.

Bahkan, Kepadatan massa terjadi hingga ke Jalan Gatot Subroto depan kantor Polda Metro Jaya.

"Sudah gak bisa parkir, Jalan terus, kita jalan kaki sampai GBK. Parkir dimana-mana sudah penuh," ujar Rizal, seorang pendukung 02, Minggu (7/4/2019).

Tampak kepadatan, terjadi di sekitar Jalan Gatot Subroto.

Meski beberapa massa pendukung terlihat berkonvoi dengan kendaraan berupa motor, mobil, hingga bus namun ribuan massa lainnya tampak memutuskan untuk berhenti di Jalan Gatot Subroto sambil mengibarkan benderanya.

Mereka masing-masing saling sapa sesama pendukung lainnya dengan meneriakan nama Prabowo-Sandi serta salam dua jari.

(TribunJakarta/Tribunnews/Kompas)