Video Mesum Artis Tenar Kelahiran Jakarta Ditemukan 11 File, Adegan Hubungan Intim Direkam Ilegal
File video mesum artis kelahiran Jakarta, yang kini jadi penyanyi papan atas Korea Selatan, Jung Joon Young, berhasil ditemukan polisi
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM - File Video Mesum artis kelahiran Jakarta, yang kini jadi penyanyi papan atas korea selatan, Jung Joon Young, yang berhasil ditemukan polisi bertambah banyak.
Penyanyi Jung Joon Young yang cukup tersohor itu merekam Video Mesum berupa Hubungan Intim secara ilegal, akhirnya membuat dia berurusan dengan kepolisian.
Pada kasus video mesum ini, Jung Joon Young ditangkap 21 Maret 2019 atas tuduhan merekam diam-diam saat dia melakukan Huubungan Intim tahun 2015.
Baca: Aktor Jung Joon Young Terancam Penjara 7 Tahun 6 Bulan, Isi Chat dengan Seungri dkk, Menyeramkan!
Baca: 9 Seleb Korea yang Terseret Kasus Video Mesum Seungri, Mulai Jung Joon Young hingga Kang Daniel
Baca: Setelah Seungri, Giliran Choi Jonghoon Pensiun setelah Terbukti Terlibat Kasus Jung Joon Young
Kepolisian Metropolitan Seoul telah menemukan bukti-bukti baru yang akan memberatkan Jung Joon Young dalam kasus dugaan video mesum.
Pada Kamis (28/3/2019) pagi, polisi mengungkapkan selama penyelidikan, mereka kembali menemukan video mesum yang direkam Joon Young.
"Setelah penangkapan Jung Joon Young, tiga kasus tambahan pembuatan film video ilegal telah ditemukan," ujar pihak kepolisian.
"Dari delapan kasus awalnya, sekarang meningkat menjadi 11 kasus," tambahnya.
Dengan begitu, kasus Jung Joon Young disidangkan di pengadilan pada Jumat (29/3/2019) bersama dengan tambahan tiga kasus baru tersebut.
Jung Joon Young merekam diam-diam saat dia berhubungan intim pada 2015 lalu.
Jung Joon Young lalu mengunggah video-video tersebut ke chatroom yang dihuni antara lain artis Seungri dan Choi Jong Hoon.
Di sebuah surat, Jung Joon Young mengakui perbuatannya.
Transkrip percakapan di dalam chatroom itu juga mengungkap Jung Joon Young, Seungri, serta beberapa artis lain dan pebisnis menyediakan prostitusi, menyuap polisi mengatasi masalah hukum, dan lain-lain.
Jung Joon Young juga disebut menerima "hadiah" berupa layanan prostitusi dari bos Yuri Holdings.
Ia menggunakan lobinya ke polisi untuk menghilangkan bukti kasusnya dengan mantan pacarnya pada 2016.
